“Buat saya dalam pembangunan sekarang ini yang kita tahu dunia betul-betul sangat sulit saat ini, tahun depan akan lebih sulit lagi dan banyak yang menyampaikan akan gelap signifikan. Saya kira bapak ibu sudah tahu yang sudah masuk pasien IMF ada 14 negara, sudah masuk jadi pasien dan 28 negara lagi sudah ngantri di depan pintunya IMF, diperkirakan akan muncul 66 negara,” ungkap Jokowi.
Oleh karena itu, Jokowi mengharapkan pemimpin Indonesia ke depan harus memiliki jam terbang yang tinggi untuk mengelola permasalahan bangsa. “Oleh sebab itu betul-betul pemimpin ke depan harus kita pilih yang memiliki jam terbang yang tinggi,” pungkas Jokowi.(*)