SUKABUMI – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kembali ikut melestarikan tradisi yang ada di pondok pesantren, yaitu menggelar lomba Baca Kitab Kuning edisi ke-6. Kegiatan tersebut digelar di Aula Kantor DPD PKS Kota Sukabumi, Minggu (27/11).
Ketua Bidang Pembinaan Keummatan dan Dakwah DPD PKS Kota Sukabumi sekaligus panitia penyelenggara Syihabudin mengatakan, bahwa Lomba Baca Kitab Kuning (LBKK) sudah rutin diselenggarakan PKS sejak 2016 lalu. Adapun maksud dari diselenggarakannya lomba ini dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional dan Milad Fraksi PKS DPR RI.
“Kitab yang digunakan dalam lomba yaitu Fathul Mu’in karya Syekh Zainuddin bin Abdul Aziz al-Malibari,” kata Syihabudin.
Pria yang akrab disapa kang Syihab mengungkapkan, kitab Fathul Mu’in sengaja dipilih karena memiliki kesulitan yang tinggi, dibanding kitab kuning lainnya.
“Selain itu, Kitab Fathul Mu’in ini juga menjadi referensi yang paling banyak digunakan oleh umat Islam dalam memahami fiqih di kehidupan sehari-hari,” ujar dia yang juga anggota DPRD Kota Sukabumi.
Syihab menambahkan, kegiatan LBKK berlangsung secara berjenjang. Yakni, juara pertama dari babak penyisihan tingkat daerah, kemudian akan lanjut ke Provinsi. Dan Juara pertama tingkat Provinsi akan maju ke Tingkat Nasional mewakili Provinsi Jawa Barat.
“Total ada 31 Santri yang ikut mendaftar,” ujar Syihab.
Adapun Dewan juri LBKK tingkat Kota Sukabumi tahun ini terdiri dari H. M. Isa Anshori sebagai Ketua Dewan Etik Daerah PKS Kota Sukabumi dan DR Anwar Azis. Sementara itu, untuk hadiah yang diperebutkan di tingkat nasional total uang tunai sebesar Rp135 juta dan hadiah utama ibadah umrah. (izo)
