SUKABUMI — Menjelang pilkada 2020, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi segera melakukan penjaringan bakal calon (bacalon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sukabumi.
Sekretaris DPC Demokrat yang juga sebagai Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi Fraksi Partai Demokrat, A Yamin membenarkan bahwa Partai Demokrat dalam waktu dekat akan mengadakan penjaringan. Penjaringan tersebut dimaksudkan untuk mencari kader terbaik dari internal partai maupun dari eksternal untuk di usung di Pilkada 2020 mendatang.
“Mudah-mudahan kami (demokrat red) bisa menjaring kader terbaik yang ada di Sukabumi, “jelas A Yamin saat dihubungi koran ini, (22/11).
Bahkan, rencananya besok (hari ini red) Pengurus Demokrat se-Jawa Barat dikumpulkan untuk mempersiapkan Pilkada 2020 di Bandung.
Pasalnya, hingga kini DPC Demokrat masih belum bisa memastikan mekanisme penjaringan nantinya seperti apa, karena juklak juknis baru akan dibahas nanti. “Ya rencana besok (hari ini red) kami dikumpulkan untuk diberikan arahan soal pemenangan pada Pilkada 2020, arahannya seperti apa kita belum tahu, “tukasnya
Sementara itu, sebelumnya ketua Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi Hendar Darsono menyebutkan Demokrat segera membuka penjaringan.
Meski, belum bisa dipastikan kapan dibukanya. Namun, dipastikan tidak akan melewati akhir tahun. “Ya kami dalam waktu dekat akan membuka penjaringan, “ujar Hendar saat ditemui di ruang kerjanya di Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat
Menurutnya, pembukaan penjaringan tidak hanya untuk kader internal saja, tetapi bagi masyarakat luas juga bisa mengikuti penjaringan yang diadakan oleh DPC Demokrat. “Saat ini kami terbuka kepada siapapun, baik kader internal ataupun eksternal dipersilahkan saja. Tentu dari pendaftaran itu akan dilakukan penjaringan sesuai syarat-syarat yang telah diumumkan “cetusnya.
Paling tidak, diakuinya, pelamar harus siap mengikuti persyaratan utama. Yaitu, tahapan survei di dalam internal maupun di tengah masayrakat. “Jadi syarat utama itu calon yang mendaftar di Demokrat harus siap mengikuti survei yang dilakukan Demokrat. Setidaknya bisa melihat tingkat elaktibilitas dan lainnya,” terangya.
Apabila balon tersebut mempuni berdasarkan hasil survey tersebut, maka dimungkinkan Partai Demokrat akan mengusungnya. “Ya, itu dilihat dari hasil survei dulu. Jika mampu, pada akhirnya bisa satu paket mengusung langsung yakni calon Bupati dan Wakil Bupatinya,” ungkapnya.
Selain akan membuka penjaringan, tentunya demokrat juga terus melakukan komunikasi politik dengan Partai Politik (parpol) lain. Mulai dari Golkar, Gerindra, PAN dan yang lainnya sudah berjalan dengan baik. Meski, saat ini sudah ada nama-nama yang muncul dilapangan, tentunya Demokrat memiliki mekanisme parpol sesuai arahan dari Dewan Pengurus Daerah (DPD) dan Dewan Pengurus Pusat (DPP), “tukasnya. (hnd)
