KPU Siapkan 12 Perlengkapan Protokol Kesehatan di TPS

Komisioner KPU Kabupaten Sukabumi, Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Budi Ardiyansyah,

SUKABUMI — Upaya KPU mencegah penularan Covid-19 saat hari pemungutan suara pada 9 Desember 2020 mendatang. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi menyediakan 12 item tambahan yang harus disiapkan dalam menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 di tempat pemungutan suara (TPS).

Berdasarkan postingan dihalaman Facebook KPU Kabupaten Sukabumi, 12 item tersebut meliputi Tempat Pencucian Tangan dan Sabun, Hand Sanitizer, Sarung Tangan Plastik untuk pemilih, Sarung tangan medis untuk KPPS, Masker, Tempat Sampah, Face shield, Alat pengukuran Suhu, Disinfektan, Tinta Tetes, Baju Hazmat, Ruang Khusus bagi pemilih Bersuhu 37,3 C.

Bacaan Lainnya

“Tadinya perlengkapan TPS itu hanya yang berkaitan dengan proses pemungutan dan penghitungan suara. Sekarang kita menambah banyak sekali, ada 12 item yang harus disiapkan oleh TPS nanti ketika hari pemungutan suara,” ujar Komisioner KPU Kabupaten Sukabumi, Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Budi Ardiyansyah,

Berdasarkan arahan dari pusat, KPU wajib menyediakan tempat mencuci tangan beserta sabun atau setidak-tidaknya cairan penyanitasi tangan di setiap TPS. Sarung tangan plastik bagi pemilih dan sarung tangan medis untuk petugas juga harus tersedia. Kemudian, menyediakan masker, pelindung wajah, tempat sampah, hingga cairan disinfektan. Petugas akan menyemprotkan disinfektan di TPS sebelum pemungutan suara dan pertengahan waktu dengan menghentikan sementara proses pencoblosan.

Penyelenggara juga wajib menyediakan alat pengukur suhu tubuh. Sebelum masuk ke TPS, pemilih dicek suhu tubuhnya dan dipastikan mereka tidak memiliki suhu badan lebih dari 37,3 derajat celsius. “Untuk mereka yang memiliki suhu tubuh 37,3 derajat celsius itu kita siapkan di sekitar TPS ada ruang khususnya. Jadi ruang khusus yang tertutup, tidak menyatu dengan lingkungan sekitarnya,” ujar Evi.

Selain itu, menyediakan alat tetes tinta untuk mencegah penggunaan benda bersama-sama. Petugas akan meneteskan tinta ke jari pemilih yang sudah memilih. Setiap TPS juga akan dilengkapi dua baju hazmat untuk mengantisipasi pemilih yang sakit di TPS.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *