SUKABUMI — Kadidat Bakal Calon Wakil Bupati Iman Iman Adinugraha mengatakan bahwa Tagline Sukabumi Unggul yang kemudian menjadi visi Sukabumi Unggul lahir batin adalah sebuah harapan pasangan Adjo Sardjono-Iman Adi Nugraha (AMAN) untuk menciptakan Kabupaten Sukabumi yang nyaman dan harmoni dimulai dari pemimpin. Artinya, ketika berbicara lahir bathin tentunya dimulai dari hati para pemimpinnya.
“Sebuah pemerintahan akan berjalan baik ketika komunikasi antara pemimpin dan bawahannya berjalan dengan baik, sehat pikiran dan selalu berfikiran positif harus dimulai dari pemimpinnya yang kemudian ditularkan kepada bawahannya dan tentunya akan berefek kepada pelanyanan masyarakat, “jelas Iman saat dihubungi radar sukabumi, Selasa (14/09).
Menurutnya, yang dimaksud dengan unggul lahir banthin tentunya, unggul dari beberapa sektor mulai dari bidang Agribisnis, Pariwisata dan industri. Tentu paslon AMAN ingin membangun Sukabumi menjadi unggul lahir dan batin dari mulai insfratukur pendidikan ekonomi kesehatan yang terus harus kita bangun untuk mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran di masyarakat, juga meningkatkan pendidikan dan kesehatan masyarakat.
“Kalau sehat secara bathinnya, tentunya akan selaras. Sinergitas diciptakan dengan positif antara pemerintah dan perangkat pemerintahnya adalah harga mati, hingga nantinya tercipta sebuah kenyamanan dan keamanan dalam mengelola pemerintahan, “terangnya.
Dengan itu dirinya bersama Adjo Sardjono ingin memperbaiki apa yang masih kurang agar kedepan Kabupaten Sukabumi bisa lebih bahagia, sehat, bersih tanpa arogansi dan tidak saling menjelekan.”Ya kalau pemimpinnya tidak mencotohkan yang baik, maka masyarakat tidak akan nyaman. Maka saya bersama pak Adjo ingin menciptakan satu harmonisasi antara pemimpin dan perangkatnya berjalan nyaman, “terangnya.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, dalam mengamankan pembangunan Kabupaten Sukabumi tentunya dirinya akan berjuang dari semua sektor untuk diperbaiki lebih baik lagi, mulai dari pertanian, keagaman, kemacetan dan masalah lain. Khsusus untuk masalah kemacetan dirinya mengakui sudah memiliki strategi khusus untuk mengurangi kemacetan yang terjadi di Kabupaten Sukabumi.
“Kedepan masalah kemacetan kita akan tangani sengan fokus, tak hanya soal kemacetan kami juga sudah memikirkan strategi masalah-masalah lain yang masih menjadi keluhan masyarakat, dimana disaat ditakdirkan terpilih sudah siap bergerak sesuai janji politik yang ada dalam visi dan misi, “tegasnya. (hnd)
