Kemendikbud Proyeksikan Hasil AN 2021 Akan Rendah

ILUSTRASI: Salah seorang guru SMPN 1 Surabaya memandu pembelajaran daring dari sekolah saat hari pertama masuk sekolah khusus guru dan karyawan, Senin (23/11). (Dipta Wahyu/Jawa Pos)

JAKARTA, RADARSUKABUMI.COM  Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan melaksanakan Asesmen Nasional (AN) pada September 2021. Sekolah tidak dapat memberikan pengajaran yang maksimal kepada para muridnya.

Oleh karena itu, menurut Kepala Pusat Asesmen dan Pembelajaran Kemendikbud Asrijanty hasil AN akan rendah karena ketidakefektifan pembelajaran di tengah pandemi Covid-19.

Bacaan Lainnya

“Nah, kalau dikaitkan dengan pandemi barangkali mungkin memang ada pengaruhnya, karena hampir 1 tahun ini anak-anak sebagian besar belajar di rumah, jadi memang bisa jadi nanti hasil akhirnya itu mungkin AKM-nya (asesmen kompetensi minimum) mungkin rendah,” jelasnya dalam diskusi daring Kupas tuntas AN, Selasa (26/1).

Hal itu, kata dia, adalah hal yang wajar dan tidak perlu dipermasalahkan. Sebab, sekolah akan mendapatkan potret kemampuan para muridnya melalui tes AN untuk menyusun rencana dalam meningkatkan kelemahannya.

“Itu (nilai rendah) tidak masalah karena itu adalah pemetaan awal, nanti kemudian bisa menjadi bahan-bahan untuk perbaikan apa yang harus dilakukan,” ujarnya.

Asrijanty juga memberikan penjelasan, khususnya AKM sebagai alat untuk mengetahui kemampuan literasi dan numerasi para murid, kata dia soal yang diberikan memiliki keterhubungan dan akan berguna dalam kehidupan sehari-hari.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *