Kemenag Mulai Salurkan Bantuan Paket Data Internet Tahap Pertama

Ilustrasi

RADARSUKABUMI.com – Kementerian Agama (Kemenag) mulai menyalurkan bantuan paket data tahap pertama untuk menunjang pelaksanaan pendidikan jarak jauh (PJJ). Bantuan paket data diberikan untuk memastikan proses PJJ di era Pandemi Covid-19 tetap berjalan.

“Alhamdulillah, untuk tahap pertama, kami sudah mulai salurkan 3,8 juta bantuan paket data untuk stakeholders pendidikan Islam,” tegas Dirjen Pendidikan Islam M Ali Ramdhani, Minggu (30/5).

Bacaan Lainnya

Penyaluran ini telah ditetapkan oleh Petunjuk Teknis Penyaluran Paket Kuota Data Internet Tahun 2021. Terdapat empat tujuan yang hendak dicapai dari program ini.

Pertama, memastikan pemenuhan hak peserta didik untuk mendapatkan layanan pendidikan selama pandemi Covid-19. Lalu melindungia warga pada satuan pendidikan dari dampak buruk pandemi.

“Ketiga, mencegah penyebaran dan penularan Covid-19 di satuan pendidikan. Tujuan keempat, membantu operasional kegiatan pembelajaran jarak jauh,” lanjutnya.

Ia berharap bantuan kuota dapat mengoptimalkan pelaksanaan PJJ di lingkungan pendidikan Islam. Sehingga hak masyarakat untuk memperoleh layanan pendidikan Islam dapat tetap terpenuhi.

“Saya berharap persoalan paket data yang membebani mahasiswa dan siswa serta dosen dan guru dalam menyelenggarakan PJJ dapat teratasi,” tandasnya.

Berikut daftar penyaluran paket data PJJ Pendidikan Islam tahap I:

1. Bantuan kuota internet untuk 368.829 mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).

2. Bantuan kuota internet untuk 12.934 dosen, terdiri atas 12.519 dosen PTKI, dan 415 dosen Pendidikan Agama Islam (PAI) pada perguruan tinggi umum.

3. 582.464 guru madrasah

4. 23.817 guru PAI di sekolah

5. 466.906 siswa MA

6. 936.392 siswa MTs

7. 1.063.730 siswa MI sebesar 10 GB/bulan, dan

8. 374.079 siswa RA sebesar 7 GB/bulan.

Total ada 3.829.151 bantuan paket data yang disalurkan pada Tahap I. Seiring proses validasi, diperkirakan penyaluran tahap II pada bulan Juni, jumlah penerimanya akan bertambah.

Baik mahasiswa maupun dosen mendapat kuota sebesar 15 GB/bulan. Setiap guru mendapat bantuan kuota sebesar 12 GB/bulan. Setiap siswa mendapat bantuan kuota sebesar 10 GB/bulan. (jpg)

Pos terkait