Dua Mahasiswi UPGRIS Olah Bunga Mawar Jadi Es Krim Beraroma Mawar, Rasanya Lebih Nikmat

BUNGA mawar biasanya hanya digunakan untuk karangan bunga ataupun buket. Setelah layu mawar wangi nan cantik tersebut terpaksa dibuang. Dua mahasiswi Pendidikan Biologi UPGRIS, Mirna Suryaningtyas dan Fika Firmaningsih, mencoba berinovasi agar mawar bisa memiliki nilai jual lain.

Banyak masyarakat yang tidak tahu, bunga mawar ternyata bisa juga dikonsumsi. Menurut penelitian, mawar termasuk edible flowers, yakni jenis bunga yang bisa dimakan langsung maupun diolah terlebih dahulu.

“Dalam penelitian ini, kami menggunakan mawar sebagai salah satu bahan pembuatan es krim,” kata Mirna saat ditemui dalam Biology Fair 2018 yang digelar HIMA Prodi Pendidikan Biologi Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) di Balairung Kampus I Sidodadi, Semarang, Jumat (4/5).

Dalam membuat es krim mawar, menurut Mirna, bisa dibilang cukup mudah. Pertama adalah bersihkan bunga mawar secukupnya dengan menggunakan air mengalir, kemudian bunga direndam selama satu minggu.Setelah itu disaring, di sini air rendaman bunga yang dimanfaarkan untuk membuat es krim.

“Bisa juga dengan cara lain, yakni bunga mawar tersebut diblender hingga lembut, kemudian diperas dan disaring. Air pati mawar ini yang digunakan,” jelasnya.
Setelah didapatkan sari atau air pati mawar, kemudian dicampur dengan bahan lainnya. Perbandingannya adalah air mawar sebanyak 150 mililiter, kemudian dicampur dengan 85 gram bahan es krim.

“Selanjutnya, prosesnya sama dengan membuat es krim pada umumnya. Hasilnya, es krim dengan aroma bunga mawar, ” katanya.Agar aroma mawar bisa keluar, tambah Fika, ia memilih menggunakan bahan es krim dengan rasa vanila. Hasilnya aroma dari sari mawar dan vanila akan menyatu dan rasanya pun semakin nikmat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *