SURABAYA,RADARSUKABUMI.com – Maraknya penjualan air zamzam palsu yang dijual di pasaran membuat masyarakat sedikit waswas. Karena itu, tiga mahasiswa Univer
sitas Muhammadiyah (UM) Surabaya menciptakan inovasi bolpoin antiseptik untuk menguji keaslian air zamzam.
Karya inovasi tersebut dicip takan Mita Sri Ambarwati, Agnes Anjani, dan Aris Ahmad Ismail. Mereka membuat bolpoin yang dikombinasikan dengan antiseptik.
Ide inovasi itu berawal dari para jamaah haji dan umrah yang dilarang pemerintah untuk membawa air zamzam berlebih. Para jamaah tersebut hanya boleh membawa air zamzam dengan batasan tertentu. ”Namun, banyak air zamzam yang dijual di pasaran. Banyak juga air zamzam yang dijual oplosan karena harganya mahal,” ujarnya.
Dari situlah, Mita bersama dua temannya membuat antiseptik yang bisa digunakan untuk menguji keaslian air zamzam. Antiseptik itu terbuat dari bahan alami. Tiga bahan alami yang digunakan adalah kunyit, sirih, dan lidah buaya. Tiga bahan dasar itu menghasilkan minyak atsiri. ”Minyak atsiri ini berfungsi untuk menghambat pertumbuhan bakteri,” katanya.
Pembuatannya sangat mudah. Tiga bahan alami tersebut dihaluskan. Kemudian, ditambah 20 persen alkohol. Lalu, didiamkan 10 menit agar seluruh bahan bisa tercampur. ”Kemudian, di ekstrak dan disaring dengan kertas saring,” ujarnya.
Tiga bahan itu dicampur hingga homogen. Perbandingannya, daun sirih 2 mililiter, kunyit 1 mililiter, dan lidah buaya 1 mililiter. Lalu, dimasukkan ke bolpoin.
Antiseptik diteteskan ke air zamzam yang akan diuji. Jika warnanya berubah keruh, kuning dan hijau, air zamzam tersebut palsu. ”Kalau asli, warnanya bening,” ujarnya.
(ayu/c12/ady)
