SURABAYA, RADARSUKABUMI.com – Siswa SMPN 40 Surabaya bekerja sama membuat kompos. Mereka menggunakan sampah organik yang diperoleh dari Pasar Mangga Dua, Jagir, Wonokromo.
Sampah-sampah itu dipotong, kemudian dimasukkan ke tong komposter aerob. ”Setelah itu, diangkat dan dikeringkan, lalu menjadi kompos. Siap jadi pupuk,” kata Andayani, guru bahasa Indonesia yang mendampingi para siswa.
Sebagian kompos olahan tersebut menjadi pupuk pohon asoka. Pohon asoka itu dimanfaatkan sebagai minuman segar olahan siswa. Plt Kepala SMPN 40 Triworo Parnoningrum menyatakan, kegiatan tersebut bertujuan mengedukasi masyarakat untuk peduli terhadap kebersihan lingkungan.
”Kami mengedukasi dengan aksi dan para siswa yang mencontohkan warga dan pedagang pasar,” ujarnya.
(his/c12/tia)