“Penyelenggaraan pendidikan ini sebagai wujud dalam membantu program pemerintah di bidang pengentasan kemiskinan dan pendidikan,” timpalnya.
Bagi siswa yang ditanggung, syaratnya anak tidak mampu dan berprestasi sebagai wujud keseriusan anak-anak untuk belajar. Lantaran, pihak yayasan harus mempeetanggungjawabkan hasil didikannya kepada donatur dari Timur Tengah.
Pria yang juga menjabat sebagai Angota DPRD Kabupaten Sukabumi ini berharap, anak didiknya bisa tumbuh kembang menjadi anak yang mandiri, soleh dan solehah serta berguna bagi nusa dan bangsa.
Makanya, di Bording School Al Wasillah Lilhasanah, tidak hanya belajar Alquran dan kitab kuning saja. Tetapi juga belajar bahasa Inggris, bahasa Arab dan komputer.
Bording School ini merupakan perpaduan ponpes salafi dan modern. Sehingga jika lulus nanti, alumni Alwasillah siap bersaing di jenjang pendidikan lebih atas atau di dunia kerja.
