SUKABUMI – Sebanyak 182 peserta profesi tenaga kesehatan mengikuti ujian kompetensi (ujikom) tingkat nasional di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Sukabumi, Sabtu (08/8/2020).
“Alhamdulilah tahun ini, Stikes dipercaya kembali untuk melaksanakan ujikom nasional dan kita sangat bangga dari 6 perguruan tinggi tenaga kesehatan yang ada di Jawa Barat kita dipilih kembali sebagai tempat untuk pelaksanaan ujikom”terang Ketua Stikes Sukabumi Iwan Permana, saat ditemui Radar Sukabumi di ruang kerjanya, Sabtu (8/8/2020).
Iwan menambahkan, peserta yang mengikuti ujikom nasional ini merupakan peserta gelombang Juli-Agustus 2020 dengan diikuti dua keprofesian tenaga kesehatan yaitu Tenaga Profesi dan Vokasi wilayah IV L2DIKTI Jawa Barat.
Adapun pelaksanaannya, terbagi kedalam dua sesi yakni pada bulan Juli dan Agustus.
“Ujikom pertama dimulai pada 25 Juli 2020 untuk peserta Profesi Ners, jumlah pesertanya ada 44 orang. Tetapi hari sebelumnya kita juga melaksanakan briefing untuk para peserta, ” tambahnya.
Sementara di bulan Agustus, Ujikom dilaksanakan pada 8 Agustus 2020 untuk peserta vokasi. Sama seperti ujian sebelumnya, satu hari menjelang ujian peserta di briefing terlebih dahulu.
“Khusus untuk vokasi ujiannya kita adakan dua sesi, karena pesertanya cukup banyak yaitu 138 peserta, jadi kita bagi kedalam dua sesi. Masing-masing sesi diisi 69 peserta.
Hal ini dilakukan untuk mencegah kerumunan terlalu banyak di masa Pandemi Covid-19.
Lanjut Iwan menambahkan, peserta tidak hanya datang dari Sukabumi saja, tetapi dari luar daerah seperti, Bogor, Cianjur, Garut, Bandung, Jakarta, Lamongan, dan Jawa Timur.
Sebagai tuan rumah, Stikes tentunya sudah menerapkan protokol kesehatan secara ketat
“Tentunya kita sudah mempersiapkan protokol kesehatan seperti penyemprotan desinfektan ruangan,pengecekan suhu tubuh, menyediakan pencuci tangan, menyediakan masker dan sarung tangan untuk peserta, hand sanitizer, p3k, menghadirkan tim gugus tugas covid19 Kota Sukabumi, dan kita pun menyediakan ruangan karantina peserta sebelum melakukan ujian, ” kata Ketua Gugus Tugas Covid19 Stikesmi Sukabumi Lia Novianty.
Yang tidak ketinggalan untuk berjaga-jaga, lanjut Nia, pihaknya melakukan pengecekan kepada seluruh peserta yang akan melakukan ujian.
“Kami berharap semua berjalan lancar sesuai dengan keinginan kita bersama sesuai yang diharapkan dan peserta bisa melakukan ujian dengan tenang dan aman,” pungkasnya. (wdy)
