Melihat Peluang Timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Erick Thohir : Kita Fokus

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir

JAKARTA — Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir berbicara tentang peluang timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 yang akan dimainkan di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko dengan diikuti 48 negara peserta, bertambah 16 negara setelah sebelumnya hanya diikuti 32 negara peserta.

Penambahan negara peserta membuat jatah setiap benua bertambah, termasuk dari benua Asia yang menjadi 8,5 dari yang semula 4,5. Jumlah ini berarti delapan negara Asia akan lolos otomatis dan satu negara dapat lolos melalui inter-confederation play-off.

Bacaan Lainnya

Erick mengatakan dengan bertambahnya jumlah peserta Piala Dunia 2026, ada peluang Indonesia untuk lolos. Namun, ia menegaskan tim yang dilatih Shin Tae-yong itu untuk fokus memenangkan laga di ronde pertama melawan Brunei Darussalam yang akan dimainkan terlebih dahulu di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada 12 Oktober dan berlanjut laga kedua di Stadion Sultan Hassanal Bolkiah, Bandar Seri Begawan, Brunei pada 17 Oktober.

“Itu kita fokus dulu, nah kalau itu lolos lagi baru kita senyum dikit. Nah memang probabilitasnya 48 negara mestinya juga menguntungkan Asia yang tadinya sangat sedikit sekarang jadi 8,5,” kata Erick saat hadir pada latihan terakhir timnas Indonesia jelang laga pertama melawan Brunei di SUGBK, Rabu.

Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu menekankan, meski Indonesia berperingkat 147 dan Brunei  berperingkat 191 terpaut jauh secara peringkat FIFA, ia tidak ingin Marc Klok dan kawan-kawan meremehkan tim asuhan pelatih Mario Rivera itu.

Hal ini ia tekankan agar hasil ketika menaklukkan China Taipei U-23 dengan skor 9-0 di kualifikasi Piala Asia U-23 dan kemudian malah takluk 0-1 dari timnas China Taipei senior pada Asian Games 2022 Hangzhou tidak terulang.

“Kita sudah pernah lihat bagaimana kita menang dengan 9-0, tetapi di pertandingan lain kita kalah 0-1. Jadi artinya bola itu bundar, jadi kita tidak boleh ya memandang sebelah mata (Brunei),” ucap Erick.

Tim nasional Indonesia akan menghadapi Brunei Darussalam dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 babak pertama yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis.

“Ya para pemain harus coba tampil maksimal. Karena itu saya hadir malam ini (mengunjungi persiapan pemain) ingin memastikan para pemain agar tidak sebelah mata memandang Brunei,” kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam kunjungannya di persiapan timnas Indonesia, Rabu.

Erick mengatakan para penggawa tim Garuda harus tetap menjaga performa mereka selama ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 berlangsung.

“Pelatih Shin Tae-yong sama saya kan sama (berpesan agar tidak boleh lengah). Kami sehati, bilang sama-sama jangan lengah. Jadi memang harus serius menjaga performa tim kita (timnas Indonesia), ya ini memang kembali lagi, tidak boleh anggap remeh kepada siapapun lawannya,” kata mantan Presiden Inter Milan itu.

Erick mengungkapkan bahwa pada pertandingan besok, Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo akan hadir dan mendukung langsung Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan.

“Alhamdulillah pak Presiden Joko Widodo, sudah menginformasikan langsung menonton timnas Indonesia, karena kalau sepak bola pak Presiden, memang sepertinya menjadi tontonan nomor satu. Beliau akan duduk seperti biasa di tribun (bagian barat). Beliau ingin dekat dengan masyarakat menonton sepak bola. Mudah-mudahan tim kita bisa bermain dengan maksimal besok,” kata Erick yang juga merupakan Menteri BUMN tersebut.

Dari tiga pertemuan terakhir menghadapi Brunei Darussalam, timnas Indonesia masih tampil digdaya. Tim Merah Putih menyapu bersih tiga kemenangan; menang 5-0 (pertandingan uji coba tahun 2012), menang 4-0 (pertandingan uji coba tahun 2017) dan menang 7-0 (pertandingan Piala AFF 2022).

Saat ini timnas Indonesia sangat membutuhkan kemenangan untuk melaju ke babak kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Lebih lanjut, pria 53 tahun itu cukup optimistis Indonesia mampu menyingkirkan Brunei pada ronde pertama untuk kemudian lolos ke ronde kedua untuk bergabung di Grup F bersama Irak, Vietnam, dan Filipina yang semua laganya akan dimainkan pada November 2023, Maret 2024, dan Juni 2024.

“Insya Allah lolos kita masuk tentu ke grup selanjutnya nah di situ makanya nanti ada pertandingan di bulan November (2023), Maret (2024), sama Juni (2024),” ucap Erick.(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *