Cristiano Ronaldo Frustasi, Ibu yang Ponsel Anaknya Dibanting Sebut Karma

Cristiano Ronaldo tengah dalam fase
Cristiano Ronaldo tengah dalam fase terburuknya, baik di MU mau pun di timnas Portugal. -Twitter/@Cristiano -Disway.id

Pemenang Ballon d’Or lima kali, yang tidak dalam suasana hati bagus setelah pertandingan Liga Primer Inggris di Goodison Park pada April lalu, telah didakwa usai adanya rekaman yang menunjukkannya menampol ponsel Jacob Kelly yang berusia 14 tahun.

Bacaan Lainnya

HP sang remaja rusak karena terpelanting dan tangannya memar, dan ibunya tak terima dan sekarang mendesak agar pihak berwenang untuk memberi sanksi pada Ronaldo. “Mari berharap ia (Ronaldo) akhirnya mendapatkan hukuman yang tepat,” ujar Sarah Kelly mengatakan kepada The Mirror.

“Ia tidak bisa terus menghindarinya. Perilakunya tidak bisa diterima. Saya diburu oleh orang-orang yang mengatakan saya sengaja membahasnya lagi tapi saya tidak tahu apa-apa tentang itu,” imbuhnya.

“Kasusnya seharusnya sudah ditagani enam bulan lalu. Anak saya berbicara tentang apa yang terjadi padanya setiap hari. Ia masih belum bisa memiliki ponselnya kembali,” terangnya.

Kelly menambahkan, Polisi Merseyside yang membayar dana perbaikan ponsel anaknya yang rusak. “Ronaldo seharusnya yang membayar. Ia yang menyebabkan semua ini,” ujarnya.

“Ini membuat saya bingung, ia bisa menyerang seorang anak dan melanjutkan hidup seperti biasa. Bagaimana ia bisa tidur di malam hari mengetahui ada yang kesusahan dari seorang suporter cilik?” paparnya.

Belum pasti datang, Cristiano Ronaldo sudah mendapat penolakan dari suporter Atletico Madrid-Istimewa-

Permintaan maaf Ronaldo ditolak

Ronaldo memang menawarkan untuk bertemu dengan keluarga Kelly, untuk meminta maaf atas kejadian tersebut, namun Sarah enggan menerima tawaran tersebut. “Ia menawari kami untuk bertemu dengannya dan mengatakan ia menyesal, tapi mengatakan tidak merasa melakukan kesalahan. Itu bukan permintaan maaf, itu penghinaan,” ungkapnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *