RADARSUKABUMI.com – Sudah enam kali Blitar Bandung United tanpa kemenangan di Liga 2. Sehingga kini berada di posisi paling buncit di klasemen sementara. Terakhir, pada pertandingan yang berlangsung di stadion Siliwangi, Kota Bandung, kemarin, tim satelit Persib Bandung itu hanya bermain imbang 2-2 melawan Sriwijaya FC.
Pada pertandingan yang tertutup dari penonton itu, Bandung United tertinggal lebih dahulu melalui dua gol Ahmad Ihwan pada menit 34 dan 56. Tantan CS baru bisa menyamakan kedudukan pada menit akhir babak kedua. Dua gol diborong oleh Rezam Baskoro pada menit 82 dan 90+3. “Secara permainan kurang memuaskan dan tentunya hasil pun kurang memuaskan,” kata pelatih Bandung United, Liestiadi usai laga.
Menurutnya, melawan tim asuhan Kashartadi itu bukan hal yang gampang. Sebabnya, skuat Sriwijaya FC dipenuhi pemain berkualitas dan mayoritas pernah bermain di Liga 1. “Sementara kami pemain yang tidak terkenal. Tapi apapun hasilnya hari ini saya syukuri, meski sedikit kecewa,” ujarnya.
Ditempat yang sama, pelatih Sriwijaya FC, Kashartadi menyayangkan keunggulan dua gol dapat terbalas oleh tim tamu. Menurutnya, kesalahan fatal dilakukan oleh para pemainnya. “Sebetulnya kita kurang beruntung, kita sudah menguasai jalannya pertandingan, kita sudah tau permainan timnlawan, tapi pemain kita kehilangan konsentrasi dan akhirnya bisa dibalas,” ucapnya.
Dengam hasil imbang tersebut, Bqndung United kini menghuni dasar klasemen Liga 2 wilayah barat dengan mengemas enam poin dari sembilan laga. Sementara Sriwijaya FC berada di posisi kedua dengan poin 18 dari 10 laga yang telah dilalui.
(pra)
