Sebab, kata Moeldoko, dirinya merasa tidak bisa merespons semua hal di tengah banyaknya isu yang berkembang di masyarakat.
“Tenaga ahli utama apakah boleh berbicara, saya yang memerintahkan karena isu-isu yang berkembang begitu cepat dan begitu banyaknya isu,” ujar Moeldoko.
“Kalau saya sendiri yang mengatasi itu tidak bisa, saya perintahkan seluruh tenaga ahli utama untuk berbicara dari pada ruang itu diisi oleh hal-hal yang tidak produktif lebih bagus KSP yang berbicara,” imbuh dia.(*)