Kapolri Listyo Sigit : Data Terakhir Korban Tewas Tragedi Kanjuruhan 125 Orang

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo pada saat
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo pada saat memberikan keterangan kepada media di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (2/10). (Vicki Febrianto/Antara)

JAKARTA — Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyatakan, jumlah korban meninggal dunia tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pasca pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya sebanyak 125 orang.

Kapolri mengatakan, sebelum dilakukan pembaruan data, jumlah korban meninggal dunia disebutkan berbagai versi. Namun, setelah proses verifikasi diketahui ada data ganda.

Bacaan Lainnya

”Terverifikasi jumlahnya dari awal sebelumnya, saat ini data terakhir hasil pengecekan jumlahnya 125 karena ada yang tercatat ganda,” kata Listyo seperti dilansir dari Antara.

Listyo menjelaskan, saat ini pihaknya tengah melakukan pendalaman lebih lanjut terhadap kejadian yang membuat ratusan orang meninggal dunia tersebut. Pihaknya akan melakukan investigasi secara tuntas peristiwa itu.

Menurut dia, saat ini pihak kepolisian masih melakukan pengumpulan data di tempat kejadian perkara (TKP) di Stadion Kanjuruhan. Nanti, hasil dari pengumpulan data dan perkembangan tersebut disampaikan kepada publik.

”Kami sedang melakukan pengumpulan data di TKP untuk mengetahui secara lengkap dan perkembangan yang ada akan kita sampaikan,” ujar Listyo Sigit Prabowo.

Sebelumnya, Kericuhan terjadi usai pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya dengan skor akhir 2-3 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10) malam. Kekalahan itu menyebabkan sejumlah suporter turun dan masuk ke dalam area lapangan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *