Hari ini, Ridwan Kamil Doakan Eril di Gedung Pakuan

Gubernur Jawa Barat Ridwan
ILUSTRASI: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memantau pencarian anak sulungnya di Sungai Aaree Kota Bern, Swiss. (Humas Kemenlu-KBRI Bern/Antara)

BANDUNGRidwan Kamil mengundang siapapun yang ingin dan berkenan bersama-sama mendoakan Eril atau Emmeril Kahn Mumtadz, Sabtu (4/6). Undangan doa bersama untuk Eril itu disampaikan Ridwan Kamil melalui unggahan di akun Instagram pribadinya pada Jumat (3/6) malam.

Dalam unggahan itu, Ridwan Kamil juga menyampaikan bahwa keluarga sudah mengikhlaskan kepergian Eril. “Innalilahi wainna illaihi rajiun. Dengan ini kami secara resmi melepas dan mengikhlaskan sepenuh hati atas berpulangnya anak kami tercinta ananda Emmeril Kahn Mumtadz,” tulis Ridwan Kamil dikutip PojoSatu.id (Jawa Pos Group).

Bacaan Lainnya

Gubernur Jawa Barat itu juga menyampaikan permohonan maaf atas Eril semasa hidup. “Mohon dimaafkan, jika semasa hidupnya ada kekhilafan dan kesalahan,” sambung Kang Emil.

Ridwan Kamil menyampaikan, keluarga juga bermaksud menggelar doa bersama. Bukan hanya keluarga, tapi juga mengundang siapapun yang ingin dan berkenan ikut mendoakan. “Kami sekelurga sudah kembali ke tanah air dan akan melaksanakan doa bersama bada zuhur dan bada ashar, besok Sabtu bagi yang berkenan di kediaman Gedung Pakuan Bandung,” kata Kang Emil.

Rdwan Kamil juga memastikan bahwa pencarian Eril tidak akan dihentikan sampai batas waktu yang tidak ditentukan. “Pencarian jasad Eril akan terus dilakukan sampai batas waktu yang tidak ditentukan,” tandas Kang Emil.

Dalam unggahan itu, Ridwan Kamil juga menuliskan pesan menyentuk hati dan mengharukan. Pesan itu sekaligus menjadi pertanda keikhalasan melepas kepergian putra sulungnya itu.

Berikut pesan menyentuh Ridwan Kamil untuk Eril yang tenggelam di Sungai Aare, Bern, Swiss:

Wahai Sungai Aare,

Sebagai sesama mahluk Allah SWT, aku titipkan jasad anak kami kepadamu.

Sudah kukumandangkan adzan terbaikku dihadapanmu..
Bahagiakan dia dalam keindahanmu.
Selimuti dia dalam kehangatanmu.
Lindungi dia dalam kemegahanmu.
Sucikan dia dalam kejernihanmu.
Jadikan doa-doa kami menjadi cahaya penerang jasad syahidnya di dasarmu.
Engkau sudah ditakdirkan sebagai tempat terindah dan terbaik baginya untuk bertemu dengan pemilik sejatinya, Allah SWT.

Berjanjilah pada kami, wahai Sungai Aare.(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *