Warga Miskin Tumplek di Dua Kecamatan

GUNUNGPUYUH– Kecamatan Warudoyong dan Kecamatan Gunungpuyuh rupanya menjadi penyumbang terbesar angka kemiskinan di Kota Sukabumi. Namun begitu, Dinas Sosial Kota Sukabumi mengklaim, angka kemiskinan dalam setiap tahunnya terus berkurang.

Kepala Radar Sukabumi, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Kota Sukabumi, Hudi Kodir Wahyu mengungkapkan, dari tujuh kecamatan yang ada, jumlah angka kemiskinan paling banyak di Kecamatan Warudoyong dan Kecamatan Gunungpuyuh.

Bacaan Lainnya

Hal itu disebabkan, karena dua wikyaha tersebut merupakan daerah perbatasan kota dan kabupaten.”Jadi, kenapa di dua kecamatan ini angka kemiskinananya cukup tinggi, karena memang wilayah tersebut merupakan perluasan dari daerah kabupaten,” ungkapnya kepada Radar Sukabumi saat ditemui belum lama ini.

Dengan berbagai intervensi program pengentasan kemiskinan. Baik itu dari pemerintah pusat, provinsi maupun pemerintah daerah telah cukup berhasil menguranginya.

“Saat ini cukup banyak program pemerintah yang diberikan kepada masyarakat, khususnya program pengentasan kemiskinan. Maka dari itu, dalam setiap tahunnya mengalami penurunan,” terangnya.

Pada tahun 2017, lanjut Hudi, angka kemiskinan mencapai 8,9 persen dari jumlah seluruh penduduk yang berjumlah kurang lebih 300 ribu. Angka tersebut, diklaim lebih rendah dibanding tahun sebelumnya.

“Program pengentasan kemiskinan diantaranya Kelompok usaha bersama, Program Keluarga Harapan dan beberapa pemberdayaan lainnya,” sebut Hudi.

Tidak hanya itu, untuk melakukan percepatan pengentasan kemiskinan di Kota Sukabumi, pihaknya tengah mengajukan regulasi yang khusus mengatur hal tersebut.

“Tahun ini kami juga ajukan Peraturan Daerah tentang percepatan kemiskinan, saat ini sudah masuk pada tahapan penyusunan naskah akademisnya,” tutupnya.

 

(upi/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *