SUKABUMI — Dampak masa pandemi Covid-19 sangat dirasakan berbagai bidang khususnya menurunnya perekonomian. Namun, hal itu tidak berlaku bagi tukang pangkas rambut yang berada di Jalan Koleberes, Kampung Sukasari RT 1/8, Kelurahan Dayeuhluhur, Kecamatan Warudoyong. Setiap harinya pangkas rambut ini, mampu menghasilkan pundi-pundi rupiah hingga ratusan ribu.
Salah seorang tukang pangkas rambut, Ferdi (40) mengaku, menjadi tukang pangkas rambut sudah digeluti sejak beberapa tahun lalu. “Selama masa pandemi ini memang pelanggan semakin bertambah, perharinya bisa sampai 30 orang bahkan lebih,” kata Ferdi kepada Radar Sukabumi, Kamis (12/11).
Untuk menarik para pelanggan, lanjut Ferdi, dirinya tidak membandrol jasa cukurnya kepada para pelanggan khususnya bagi anak-anak. “Saya tidak menentukan tarif. Jadi berapa aja dikasihnya,” ucapnya.
Namun, sambung Ferdi, dengan tidak menentukan tarif tersebut malah semakin menarik animo masyarakat sekitar untuk memangkas rambut di tempatnya. “Alhamdulillah setiap harinya banyak pelanggan yang datang. Kebanyakan hanya warga sekitar saja, ada juga yang melintas di jalan ini yang mau memangkas rambutnya,” imbuhnya.
Pemilik bangunan pangkas rambut berukuran sekitar 3X3 ini berharap, ketika masa pandemi Covid-19 sudah berakhir para pelanggan bisa terus bertambah. “Ya, mudah-mudahan saat masa pandemi ini sudah berakhir pelanggan bisa semakin bertambah,” pungkasnya. (bam/t)
