SUKABUMI — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, berupaya terus membentuk kelurahan tangguh bencana (Keltana). Di target, tahun ini dapat terbentuk sebanyak 13 kelurahan.
Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Sukabumi, Zulkarnain Barhami mengatakan, pada tahun sebelumnya kelurahan tangguh bencana sudah terbentuk 17 kelurahan.
“Target tahun ini, BPBD Kota Sukabumi bisa kembali bentuk 13 kelurahan tangguh bencana,” kata Zulkarnain kepada wartawan, Jumat (20/1/2023).
Zulkarnain menernagkan, kelurahan tangguh bencana merupakan program strategis dan prioritas Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi.
Kelurahan tangguh ini, memiliki kemampuan dalam mengenali ancaman bencana di wilayahnya.
“Sumber Daya Manusia (SDM) di kelurahan tangguh bencana akan dibekali ilmu dan pengetahuan dalam mengurangi resiko bencana di wilayahnya,” terangnya.
Menurutnya, dengan bertambahnya jumlah kelurahan tangguh bencana bisa mengurangi resiko di Kota Sukabumi. Selain itu, BPBD telah membentuk tim reaksi cepat penanggulangan bencana.
“Tim reaksi cepat kurang lebih ada 50 personil. Alhamdulillah juga kita bersinergi dengan beberapa forum komunitas kemanusiaan dan peduli bencana,” paparnya.
Pihaknya berharap, dengan berbagai upaya yang dilakukan BPBD dapat menekan risiko bencana khususnya saat musim hujan saat ini. “Mudah-mudahan dengan upaya yang dilakukan bisa menekan risiko bencana,” harapnya. (Bam)
