PKL di Kota Sukabumi Kembali Semraut

PKL Jalan Ahmad Yani Kota Sukabumi
Kondisi para PKL di Pedestrian Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Minggu (14/5).

CIKOLE– Problem para Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kota Sukabumi, nampaknya tak kunjung usai. Bahkan ironisnya, pedestrian di sepanjang Jalan Ahmad Yani yang baru saja dibenahi pemerintah kini malah menjadi tempat buruan bagi para pedagang sehingga kondisinya nampak semraut.

Salah seorang pejalan kaki, Tuti Patmawati (28) mengatakan, keberadaan para PKL tersebut seharusnya tidak berjualan di pedestrian karena selain mengganggu estetika juga tidak membuat nyaman para pejalan kaki. “Ya, sangat disangkan.

Bacaan Lainnya

Pedestrian ini kan harusnya untuk para pejalan kaki bukan untuk PKL. Jelas mengganggu estetika dan para pejalan kaki yang melintas,” kata Tuti kepada Radar Sukabumi, Minggu (14/5).

Tuti menilai, Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi harus serius dalam membenahi para PKL sehingga tidak lagi berjualan di pedestrian.

“Apalagi pemerintah saat ini tengah gencar membenahi wajah kota. Lah mau bagai mana mempercantik, kalau masih banyak PKL di pedestrian. Kasianlah para pejalan kaki jangan sampai berdesakan karena pedestriannya dijadikan tempat berjualan,” cetusnya.

Hal senada dilontarkan pejalan kaki lainnya, Fajar (30) menilai, keberadaan para PKL tersebut selain mengganggu pejalan kaki juga dapat menjadi salah satu potensi terjadinya kemacetan lalu lintas.

“Bukan tidak boleh berjualan, tetapi harusnya PKL ini tidak berjulan di atas trotoar karena mengganggu pejalan kaki dan juga arus lalu lintas,” celotehnya.

Sebab itu, warga meminta agar Pemkot Sukabumi dapat kembali membenahi para PKL di pedestrian khususnya sepanjang Jalan Ahmad Yani.

“Sangat disayangkan kondisi pedestrian yang kini sudah bagus malah kembali jadi tempat para PKL. Ini perlu segera dibenahi karena merusak estetika juga,” tandasnya.

Menanggapi hal itu, Kabid Gakda Dinas Satpol PP Kota Sukabumi, Sudrajat menjelaskan, sejauh ini Satpol PP Kota Sukabumi terus berupaya melakukan himbauan kepda para PKL untuk tidak berjualan di pedestrian.

“Kami terus melakukan himbauan pada PKL. Hanya saja, ketika petugas tidak ada, PKL kembali berdatangan,” singkatnya. (bam)

Pos terkait