RTH Kota Sukabumi Butuh Perbaikan

Taman Sugema Cikondang
TIDAK TERURUS: Kondisi Taman Sugema di Kampung Lamping, Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, nampak tidak terurus.

SUKABUMI — Sejak pandemi Covid-19, beberapa Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Sukabumi, nampak tidak terurus. Tidak terkecuali, Taman Sugema di Kampung Lamping, Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citamiang, yang kondisinya memprihatinkan bahkan fasilitasnya saat ini mulai rusak dan dibiarkan begitu saja.

Salah seorang warga setempat, Ridho (20) mengatakan, selain banyak pasilitas yang sudah mengalami kerusakan juga banyak ditemukan vandalisme dibeberapa tembok taman tersebut.

Bacaan Lainnya

“Memang taman ini sudah lama tidak diurus sehingga kondisinya terlihat kumuh dan juga banyak ditemukan botol bekas minuman keras di sekitar taman. Selain itu, saya juga sempat menemukan alat kontrasepsi,” kata Ridho kepada Radar Sukabumi, belum lama ini.

Menurutnya, setiap hari biasanya anak muda menongkrong dan karena tidak ada penjaga atau pengurus taman tersebut sehingga banyak membawa sepeda motor naik ke taman dan tidak disimpan ditempat untuk parkir yang disediakan.

Tak hanya itu, minimnya pengawasan membuat banyaknya para remaja yang menjadikan tempat tersebut untuk berpacaran. “Apalagi kalau malam Minggu biasanya suka banyak yang nongkrong sambil berpacaran,” ucapnya.

Sementara itu, warga lainnya Rifki (30) menyayangkan terbengkalainya RTH Taman Sugema tersebut. “Seharusnya pemerintah bisa mengurus semua RTH yang ada, khususnya di Taman Sugema yang saat ini kondisinya semraut dan juga banyak pasilitas rusak hingga banyak ditemukan aksi vandalisme,” paparnya.

Setau Rifki, selama masa pandemi Covid-19 ini banyak RTH di Kota Sukabumi yang kondisinya hampir sama dengan Taman Sugema. “Di sisi lain mungkin anggaran terserap oleh penanganan Covid-19 tetapi, pemerintah juga jangan sampai mengabaikan fasilitas yang sudah dibangun jangan sampai ada pembiaran,” pungkasnya. (bam/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *