WARUDOYONG – Proses perencanaan pembangunan di Kota Sukabumi melibatkan partisipasi aktif, masyarakat melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).
Dalam kegiatan ini bisa menjadi sarana terbaik untuk warga dalam memberikan masukan, usulan secara berjenjang.
“Saya berharap pembangunan ini menjadi efektif, efisien tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” ujar Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi saat memberikan sambutan dalam acara Musrembang di Kecamatan Warudoyong, Senin (17/2).
Fahmi berharap masyarakat jangan bosan untuk mengusulkan apa yang menjadi keinginan warga. Karena pemerintah Kota Sukabumi pun mempunyai keterbatasan anggaran sehingga tidak semua usulan bisa terakomodir dalam satu waktu.
“Perlu dipahami juga oleh masyarakat, kita mengambil usulan yang priortitas,” katanya.
Dijelaskan Fahmi ada empat saluran dalam proses perencanan dan penganggaran serta pelaksanakan yang dibuat pemerintah.
Diantaranya saluran pertama melalu proses Musrenbang berjenjang, saluran kedua melalui reses aspirasi anggota DRPD Kota Sukabumi, saluran ketiga yang dibuat oleh Pemerintah daerah melalui Dana Kelurahan, saluran ke-empat P2RW .
“Nah untuk saluran Dana Kelurahan itu untuk mengkoper kegiatan dari reses anggota DPRD dan Musrembang. Lalu saluran P2RW yang tidak terkaper oleh ketiga saluran tersebut,” jelasnya.
Fahmi berharap kegiatan Musrembang di 2020 ini akan semakin baik lagi kedepannya. Sehingga pengelolaan usulan dari masyarakat bisa terakomodir dengan baik.
