Berkolaborasi Percepat Pembangunan Ekonomi

Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi saat memberikan sambutan Rapat Pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD) dan sinkronisasi program Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Sukabumi.

CIKOLE – Pemerintah Kota Sukabumi berupaya mempercepat proses pembangunan yang diharapkan meningkatkan kesejahteraan warga. Semangat ini mengemuka dalam Rapat Pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD) dan sinkronisasi program Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Sukabumi di Aula Bank Bjb Kota Sukabumi, Rabu (15/1).

Dalam kesempatan itu hadir Walikota Sukabumi Achmad Fahmi, Wakil Walikota Sukabumi Andri Setiawan Hamami, dan Ketua Dekranasda Kota Sukabumi Fitri Hayati Fahmi. Selain itu hadir dari unsur perbankan, restoran, hotel, pelaku UKM dari Sukabumi Kece, dan Forum ABCGM.

Bacaan Lainnya

“Kegiatan ini melakukan sebuah gerakan literasi keuangan dan singkronkan gerakan Dekranasda. Sebab hal ini sangat mendukung untuk percepatan pembangunan ekonomi Sukabumi.” ujar Walikota Sukabumi Achmad Fahmi.

Sehingga pada acara itu dikumpulkan berbagai elemen sehingga menjadi sebuah gerak bersama. Fahmi pun menyampaikan calender of event 2020 di Sukabumi. Dimana calender of event ini menunjukkan Sukabumi dibangun secara kebersamaan dan pembangunan harus didesain sejak awal oleh komunitas, pemerintah, dan swasta.

” Sebelumnya even dibuat menjadi kegiatan sendiri-sendiri, namun pada 2020 dirangkum berbagai kegiatan dalam calender of event,” katanya.

Fahmi mengatakan nantinya akan dipasang di jalan raya supaya warga datang ke Sukabumi. Harapanya terjadi proses perputaran uang dan ekonomi yang bergerak termasuk hotel, restoran, dan UMKM serta perbankan. Di mana pada 2020 ini ada sebanyak 65 event yang akan digelar

Rinciannya 40 persen komunitas dan 60 persen pemerintah. Sehingga pada acara ini pemkot mengajak dengan adanya TPKAD maka semua berkolaborasi dalam rangka menggerakan roda perekonomian.

” Awal 2020 menjadi awal bagi kita gerak bersama dan tidak kalah dengan daerah lain,” katanya.

Fahmi menerangkan, fungsi TPKAD bukan hanya literasi keuangan tetapi banyak yang lain. TPKAD membuat komitmen kebersamaan dan pemda menawarkan sebuah program dan massifkan gerakan itu.

Sementara itu, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan dan Perekonomian, Rahmat Sukandar mengatakan Pemerintah mempunyai banyak keterbatasan, makanya berkolaborasi dan kerjasama dengan semua elemen untuk mempercepat pembangunan ekonomi di Kota Sukabumi.

” Kita ini harus bersinergi dengan program-program yang dimiliki oleh Pemerintah dan masyarakat,” ungkapnya.

Bahkan Rahmat mendorong bahwa produk hasil UMKM Kota Sukabumi bisa disajikan dan dipromosikan di setiap perusahaan hotel atau restauran yang ada di Kota Sukabumi. Begitupun juga kalender of event 2020 bisa dipasang disetiap perusahaan.

” Kita ingin hal yang ringan saja, misalnya disetiap perusahaan biar ada acessories ruangan, foto-foto, souvenir, welcome drink, menggunakan produk-produk UMKM kita yang memiliki rasa kesukabumian,” pungkasnya. (bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *