SUKABUMI – Dalam upaya mengatasi kerawanan pangan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi akan menyalurkan bahan pokok penting (Bapokting) dengan harga murah. Kegiatan tersebut akan digelar di beberapa kelurahan di Kota Sukabumi.
“Iya kita punya Gerakan Pangan Murah (GPM), kegiatan ini untuk menyediakan harga sembako yang murah,” ujar Kepala DKP3 Kota Sukabumi, Andri Setiawan.
Hanya saja, dalam penyediaan bahan pokok murah ini kata Andri hanya digelar di empat kelurahan. Lantaran, empat kelurahan itu merupakan rawan kebutuhan pangan. “Gerakan Pangan Murah kami gelar di Kelurahan Dayeuh luhur, Warudoyong, Limusnunggal dan Sudjaya hilir,”katanya.
GPM sendiri sambung dia, akan digelar selama empat hari secara bergiliran di mulai dari Kelurahan Dayeuh luhur, DKP3 menyediakan beras dengan harga Rp40 ribu dalam ukuran 5 kilogram, Telur ayam negeri Rp22 ribu perkilogram dan Kentang Rp12.500 perkilogram. Peruntukan GPM hanya berlaku bagi warga setempat, berdasarkan data kerawanan pangan yang ada di empat Kelurahan.
“Harga pangan yang kami jual dibawah harga pasar saat ini, kami memberikan subsidi Rp3 ribu per item. GPM ini kerjasama DKP3 dengan Bulog,”terangnya.
Stok pangan yang disediakan untuk GPM tersebut diantaranya beras 2 ton, telur 2 ton dan kentang 2 ton yang dibagi untuk 4 Kelurahan.
Masyarakat setempat hanya membawa KTP untuk bisa membeli kebutuhan pangan di kantor Kelurahan, dan tidak melayani warga yang berdomisili di luar Kelurahan.
“Pembelian pangan juga di batasi untuk satu orang maksimal 3 kilogram per item. Semoga GPM ini bisa membantu masyarakat yang wilayahnya kita anggap rawan ketahanan pangan,” pungkasnya. (bal)
