CIKOLE– Operasi gabungan Kendaraan Tidak Melakukan Daftar Ulang (KTMDU) yang dilakukan Dinas Pendapatan Daerah Jawa Barat Wilayah Kota Sukabumi, Dinas Perhubungan, Satlantas Polres Suakbumi Kota dan Jasa Raharja rupanya cukup sukses.
Sebab, operasi gabungan yang dilakukan selama tiga hari ini hasilnya cukup memuaskan. Betapa tidak, wajib pajak yang membayar ditempat tembus hingga Rp 177.984.200.
Kepala Seksi Penerimaan dan Penagihan UPTD PPPD Dispenda Jabar Wilayah Kota Sukabumi, Rendy Supriatna mengungkapkan, sasaran operasi gabungan yang dilakukannya cukup berhasil. Sebab, prioritas KTMDU cukup banyak yang melakukan pembayaran dilokasi operasi.
“Operasi gabungan ini cukup terbilang sukses, karena sasaran operasi tercapai. Tentunya, kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah membayar pajak,” ungkapnya kepada Radar Sukabumi, kemarin (9/8).
Sedikitnya, selama pelaksanaan operasi gabungan itu 319 kendaraan bermotor terjaring. Diantaranya, roda dua 264 dan roda empat 55 unit. Sedangkan total keseluruhan nominal angka pembayaran pajaknya mencapai Rp 177.984.200.
“Selama operasi ini cukup memenuhi target, tidak sedikit juga yang sengaja membayar pajaknya karena kami siapkan mobil samsat kelilingnya, intinya selain KTMDU, mobil flat merah, kuning dan hitam terjaring sesuai target,” terangnya.
Dari jumlah target target pembayaran pajak yang mencapai Rp 49 miliar. 70 persen diantaranya sudah masuk. Artinya, wajib pajak di Kota Sukabumi cukup tinggi, namun memang KTMDUnya cukup tinggi. “Di triwulan ketiga ini, target sudah mencapai 70 persen. Artinya, masih bisa di kejar, Salahsatunya dengan kegiatan operasi gabungan seperti ini,” tutupnya.
(Cr15/t)
