Momen Cap Go Meh di Kota Sukabumi Jadi Daya Tarik Pedagang Luar Daerah

Cap Gomeh Kota Sukabumi
Salah seorang pedagang barongsai di sekitar Vihara Widhi Sakti Kota Sukabumi, Jumat (10/2).

SUKABUMI – Momen Cap Go Meh 2023 membawa berkah bagi sejumlah kalangan. Tak terkecuali, penjual miniatur barongsai dari luar daerah pun ikit menyerbu Kota Sukabumi untuk meraup keuntungan.

Dari pantauan Radar Sukabumi, di kawasan Vihara Widhi Sakti, Jalan Pajagalan, Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong, terlihat para pedagang menjajakan dagangan miniatur barongsai.

Bacaan Lainnya

“Ya, kami sengaja datang ke Kota Sukabumi untuk berjualan pada saat momen Cap Go Meh ini,” ungkap salah seorang pedagang asal warga Cirebon, Radisa (48) kepada Radar Sukabumi, Jumat (10/2).

Lanjut Rasida, para pedagang miniatur barongsai yang saat ini berjualan pada saat momen Cap Go Meh ini berjumlah hingga puluhan orang.

“Saya bersama pedagang lainnya datang untuk berjualan. Memang, kami biasanya keliling kota saat momen Cap Go Meh. Beberapa waktu lalu, kami juga berjualan di Bogor,” ujarnya.

Menurutnya, julan miniatur barongsai ini sangat menjanjikan. Bagai mana tidak, dalam satu hari saja dapat meraup untung hingga Rp900 ribu. “Alhamdulillah pembeli cukup banyak dan kemarin saja saya mendapat sampai Rp900 ribu satu hari,” ujarnya.

Rasida menjelaskan, harga minuatur yang dijualnya mulai jarga Rp25 ribu hingga Rp1 juta untuk topeng berongsai dengan ukuran cukup besar. “Harganya berpareasi, mulai Rp25 ribu hingga Rp1 juta. Tapi kebanyakan yang laris itu hanya miniatur seharga Rp25 ribu,” pungkasnya. (bam)

Pos terkait