SUKABUMI — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sukabumi, berupaya mengasah keterampilan para warga binaan agar dapat dikembangkan dengan baik.
Kepala Lapas Kelas IIB Sukabumi, Christo Toar mengatakan, saat ini terdapat beberapa program kemandirian yang ditularkan kepada warga binaan.
Misalnya saja, pelatihan pijat refleksi, tata boga, pembuatan kopi, pengembangan tanaman hidroponik dan beberapa program pembinaan kemandirian lainnya. “
Fungsi Lapas sebagai wadah pembinaan kepada warga binaan. Sebab itu, kami terus berupaya untuk mengembangkan kemampuan para warga bisaan,” kata Christo kepada Radar Sukabumi.
Dalam pembinaan kemandirian ini, lanjut Christo, Lapas Kelas IIB Sukabumi menggandeng beberapa unsur diantaranya, Dinaskertrans, pengusaha dan beberapa pihaklainnya.
“Baru ini, kami juga bekerjadama dengan Sunda Coffee yang menjadi instruktur untuk melatih warga binaannya di bidang keterampilan menjadi barista atau pembuat kopi dan pengusaha kopi,” paparnya.
