SUKABUMI — Lambaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Nyomplong, Kota Sukabumi, berupaya memperkuat pengamanan salah satunya dengan cara deteksi dini dan bersinergitas dengan TNI dan Polri.
Kepala Lapas Kelas II B Nyomplong, Yosafat Rizanto mengatakan, deteksi dini ini misalnya saja melakukan penggalangan yang dapat merubah pandangan seseorang terhadap sesuatu.
“Jika ada Nara Pidana (Napi) melamun petugas harus melakukan pendekatan persuasif. Hal ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Yosafat kepada Radar Sukabumi, belum lama ini.
Menurutnya, pentingnya deteksi dini oleh pengamanan untuk meminimalisasi gangguan keamanan dan ketertiban. Hal ini, juga berlaku dalam upaya mencegah dan memberantas peredaran narkoba di dalam Lapas.
“Ada beberapa kunci sukses yaitu, deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban, berantas narkoba serta sinergi dengan Aparat Penegak Hukum (APH),” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Yosafat, pentingnya sinergi dengan aparat penegak hukum hal ini sebagai salah satu langkah deteksi dini. “Dengan deteksi dini ini diharapkan bisa menjadi penguatan bagi seluruh peserta,” ucapnya.