Lapas Kelas IIB Sukabumi Godok Kemandirian WBP

Sejumlah WBP Lapas Kelas IIB Sukabumi saat mengikuti pelatihan kemandirian, Rabu (5/5).

SUKABUMI — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sukabumi, terus berupaya menggodok keahlian para warga binaan agar dapat dikembangkan dengan baik. Kali ini, pelatihan tata boga pastry yang diikuti 13 warga binaan pemasyarakatan (WBP) wanita dan 20 WBP laki-laki diberikan pelatihan pijat refleksi.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sukabumi, Christo Victor Nixon Toar mengatakan, saat ini ada dua kegiatan pembinaan kemandirian diantaranya pelatihan tata boga pastry yang diikuti WBP wanita dan pijat refleksi.

Bacaan Lainnya

“Pelatihan tata boga pastry ini sebagai pelengkap untuk menyambut Idul Fitri, soalnya bajunya udah ada dan jadi kalau belum ada kue rasanya ada yang kurang di lebarannya,” kata Christo kepada Radar Sukabumi, Rabu (5/5).

Sedangkan, sambung Christo, pijat refleksi itu khusus diikuti WBP laki-laki yang dibimbing dan dibina untuk pengenalan tentang pijat refleksi dan gangguan organ tubuh.

“Kegiatan ini dilaksanakan dengan menggandeng Dinas Ketenagakerjaan dan dua organisasi untuk menjadi pelatih diantaranya adalah LPK IPI pelatih kegiatan tata boga pastry dan LPK Nur Sunda sebagai pelatih pijat refleksi,” ujarnya.

Menurutnya, kegiatan ini dilaksanakan guna meningkatkan kemampuan WBP baik kemandirian maupun kepribadian, agar ketika warga binaan pemasyarakatan menjadi berguna dan dapat diterima dengan baik saat kembali ke masyarakat.

“Kegiatan pelatihan ini untuk membekali para WBP agar dapat mandiri dalam hal ekonomi,” imbuhnya.

Pihaknya berhadap, dengan berbagai upaya yang dilakukan ini dapat terlahir WBP yang mampu bersaing dalam sisi perekonomian saat keluar dari tahanan nanti.

“Kami harap, WBP bisa mengembangkan kemampuannya dalam berkarya sehingga mampu bersaing ketika sudah habis masa tahanannya nanti,” pungkasnya. (bam/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *