Kota Sukabumi Diterjang Banjir dan Longsor

Banjir Kota Sukabumi
PENANGGULANGAN BENCANA: Sejumlah personel BPBD Kota Sukabumi saat mengevakuasi bencana banjir yang menggenangi rumah warga

SUKABUMI – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, menyebutkan terdapat sebanyak 10 titik wilayah diterjang bencana longsor dan banjir.

Dari informasi yang diperoleh Radar Sukabumi, bencana alam terjadi saat hujan mengguyur wilayah Kota Sukabumi sejak Selasa (21/3) malam.

Bacaan Lainnya

Akibatnya, banjir dan longsor terjadi dibeberapa lokasi diantaranya, air meluap dan akses gang terancam jebol di Jalan Mekarsari RT1/2, Kelurahan/ Kecamatan Baros dan Banjir di RT1/12 Kelurahan Limusnunggal Kecamatan Cibeureum.

“Selain itu, longsor juga terjadi di PCP 2 RT8/9 Kelurahan Babakan Kecamatan Cibeureum dan Kampung Pasir Dongke Rt1/4 Kelurahan Gedong panjang Kecamatan Citamiang,” ungkap Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Sukabumi Zulkarnain Barhami kepada Radar Sukabumi, Rabu (22/3).

Tak hanya itu, sambung Zulkarnain, akibat bencana alam Tembok Penahan Tanah (TPT) ambruk di Jalan Kokom komariah Rt5/12 Kelurahan Subangjaya Kecamatan Cikole, Babakan Jampangtangkil Kelurahan Cisarua, Kelurahan Subangjaya, Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cikole dan Ponpes Al-Bayan Rt1/9 Kelurahan Subangjaya Kecamatan Cikole.

“Jika melihat dari data yang ada kebanyakan jenis bencana yang terjadi yakni, longsor,” ucapnya.

Zulkarnain menyebutkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut dan jumlah total keurigan hingga saat ini masih dalam perhitungan.

“Alhamdulillah tidak ada koeban jiwa hanya saja beberapa Kepala Keluarga (KK) terdampak dan untuk kerugian masih dalam perhitungan petugas,” ujarnya. . Hingga saat ini, sambungZulkarnain, petugas BPBD masih melakukan pengecekan disejumlah lokasi bencana.

“Petugas masih melakukan pendataan, kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah setempat maupun instansi terkait lainnya,” pungkasnya. (bam)

Pos terkait