Karangtaruna Apresiasi Langkah Walikota Sukabumi Hadapi Korona

Raden Kusumo Hutaripto
Ketua Karangtaruna Kota Sukabumi, Raden Kusumo Hutaripto

SUKABUMI – Ketua Karangtaruna Kota Sukabumi, Raden Kusumo Hutaripto mengapresiasi langkah Walikota Sukabumi dalam menangani penyebaran virus Covid-19 atau korona. Pria yang kerap disapa Ari ini pun siap memberikan bantuan dan menerjunkan relawan karangtaruna untuk roadshow ke masyarakat dalam mengahadapi virus mematikan tersebut.

“Kita siap dilibatkan jika pemerintah daerah membutuhkan. Untuk pelibatannya sendiri sesuai yang kita mampu,” ujar Ari kepada Radar Sukabumi, belum lama ini.

Bacaan Lainnya

Ia menilai, saat ini yang paling efektif dilakukannya yakni dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

Terlebih, banyaknya isu hoax dan minimnya pengetahuan tentang virus korona tersebut. Untuk itu, Karangtaruna siap membantu memberikan edukasi serta informasi yang valid kepada masyarakat terkait persoalan yang menjadi masalah itu.

“Kami memiliki relawan disetiap kelurahan dan itu bisa dimanfaatkan sebagai sarana untuk memberikan edukasi kepada warga,” akunya.

Untuk itu, dalam waktu dekat ini pihaknya akan melakukan koordinasi dengan dinas terkait guna membantu menanggulangi permaslahan ini. “Kita segera lakukan langkah-langkah untuk meringankan beban pemerintah,” tambahnya.

Tidak hanya itu, Karangtaruna yang sudah tersebar di 33 kelurahan ini, diharapkan mampu menjadi jembatan masyarakat. Di mana, jika ada masyarakat yang mengalami keluhan menyerupai penderita korona, karangtaruna segera melakukan tindakan dengan berkoordinasi unsur kesehatan setempat.

“Kami siap mengawal dan ikut mengawasi jika terjadi adanya penyebaran korona. Tentunya langkah kami ini sesuai prosedur yang nantinya diarahkan dinas kesehatan,” terang dia.

Ari pun meminta, warga tidak terlalu panik dengan mewabahnya virus korona ini. Menurut dia, penyebaran virus tersebut bisa diantisipasi dengan cara berprilaku hidup bersih dan sehat, serta mengurangi kontak fisik dan berkerumun dengan banyak orang.

“Banyak cara untuk mengantisipasi ini dan kita harus ikut arahan dari dinas kesehatan agar bisa terhindar dari penyakit tersebut,” pungkasnya. (cr1/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *