“Kami juga meminta kepada masyarakat agar bisa ikut mensosialisasikan pencegahan HIV, karena virus mematikan ini bisa menyerang siapapun, untuk itu kami imbau agar tidak melakukan aktivitas yang bisa berpotensi tertular seperti seks menyimpang dan gonta ganti pasangan atau seks bebas serta penggunaan narkoba suntik,” tambahnya.
Kasus penularan HIV di Kota Sukabumi setiap tahunnya berfluktuasi, namun pihaknya fokus pada pencegahan agar ke depannya tidak ada lagi masyarakat yang tertular. “Maka dari itu, masyarakat agar melakukan pemeriksaan kesehatannya secara rutin,” tukasnya.
(cr16/d)