Hasim Adnan Tinjau Empat Rumah di Cisarua Jadi Langganan Banjir

Hasim Adnan
Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Praksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Hasim Adnan saat melakukan pengecekan rumah warga korban banjir di RT1/16, Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cikole, Senin (12/7).

SUKABUMI – Sejumlah warga RT1/16, Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cikole, mengeluhkan kondisi selokan di lokasi setempat yang tidak berpungsi dengan baik. Dampaknya, empat rumah warga setiap turun hujan menjadi langganan banjir hingga rumah ini pun mengalami kerusakan akibat sering tergenang banjir.

Dari informasi yang diperoleh Radar Sukabumi, empat rumah ini dihuni tujuh Kepala Keluarga (KK). Setiap turun hujan, dipastikan air dari selokan yang ada di pemukiman warga meluap hingga membanjiri empar rumah tersebut.

Bacaan Lainnya

“Kondisi seperti ini sudah berlangsung selama dua tahun lebih. Sehingga, empat rumah di sini mengalami kerusakan yang cukup parah. Bahkan, tengah rumah saya sempat amblas,” keluh salah seorang warga Ihat Solihat (70) kepada Radar Sukabumi, Senin (12/7).

Lanjut Ihat, sudah sejak lama warga berupaya mengajukan kepada pemerintah setempat. Namun, hingga saat ini tidak kunjung ada realisasi.

“Kami sudah bosan mengajukan kepada pemerintah kelurahan karena sampai sekarang tidak ada tindak lanjutnya. Hanya, melihat lokasi saja, sampai sekarang tidak ada perbaikan,” ujarnya.

Hal senada diuangkapkan, Ketua RT1, Mahpud Saripudin (53) dari jauh hari sudah koordinasi dengan pemerintah setempat namun lagi-lagi tidak ada tanggaoan serius.

“Sudah dua periode ketua RT yang mengajukan. Tetapi, sampai sekrang masih belum ada perbaikan. Padahal, setiap turun hujan air meluar hingga membanjiri rumah warga,” cetusnya.

Mahpud membeberkan, terjadinya luapan air dari selokan tersebut akibat adanya salah satu pembangunan rumah yang diduga mengganggu dan mempersempit selokan. Otomatis, ketika turun hujan air meluar sampai terjadi banjir.

“Kami minta, pemerintah segera merespon dan memperbaiki saluran air di wilayah kami karena sangat berdampak terhadap warga setempat. Diamana saat ini, empat rumah yang sering tergenang air mengalami kerusakan,” ucapnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Praksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Hasim Adnan mengaku prihatin dengan kondisi warga yang sudah dua tahun lamanya kerap terdampak banjir.

“Karena itu, saat ini kami melakukan pengecekan langsung ke lokasi kejadian. Dan memang ada mepat rumah mengalami kerusakan karena setiap turun hujan dipastikan terjadi banjir,” ucapnya.

Menyikapi hal itu, Adnan bakal segera berkoordinasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi agar segera memperbaiki saluran air yang tidak berpungsi dengan baik.

“Karena itu, saya berharap pemerintah khususnya instansi terkait agar segera memperbaiki selokan tersebut. Karena memang laporan dari warga sudah dua tahun masih belum juga ada perbaikan. Kecuali kalau sudah tidak sanggung tinggal lambaikan tangan saja, nanti kami intervensi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov),” pungkasnya. (bam/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *