Duta Baca Kota Sukabumi Harus Budayakan Literasi

Duta Baca Kota Sukabumi
Para Finalis grand final duta baca Kota Sukabumi Tahun 2023 saat menyampaikan salah satu program dari masing-masing finalis

CIKOLE – Sebanyak tujuh finalis Duta Baca masuk grand final. Kegiatan yang diselengarakan Paguyuban Duta Baca ini, merupakan agenda tahunan untuk meningkatkan literasi di kalangan masyarakat. Adapun Ketujuh finalis tersebut, berasal dari tujuh Kecamatan yang ada di Kota Sukabumi.

Ketua Pelaksana Duta Baca, Jessica Marshiela mengatakan, pemilihan Duta Baca ini merupakan tahun ketiga dilaksanakan. Tujuannya, untuk menghasilkan generasi muda khusunya yang masih duduk dibangku kuliah, agar dapat memajukan literasi di Kota Sukabumi.

Bacaan Lainnya

“Alhamdulillah, literasi di Kota Sukabumi sudah bagus, tetapi kita terus menggencarkan literasi tersebut, biar semakin harum namanya akan literasi,” ujar Jessica Kepada Radar Sukabumi, belum lama ini.

Dia menambahkan, sebelumnya jumlah peserta duta literasi ini berjumlah 14 orang. Namun, ada proses penjaringan, sehingga hanya tujuh orang yang terpilih.

“Kita berharap nanti siapa saja yang terpilih, bisa memberikan dampak atau kontribusi dibidang literasi. Duta baca ini, tidak selalu terus-terusan membaca, namun bisa belajar public speaking bahkan ada literasi financial, supaya tetap memberikan edukasi terhadap masyarakat yang lainnya,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kerarsipan Daerah Kota Sukabumi, Andri Setiawan menambahkan, dirinya mengapresiasi dan mengucapkan terimaksih pada Paguyuban Duta Baca. Di mana, setiap tahunnya bisa mecetak para duta baca serta bisa mewakili ke tingkat Jawa Barat.

“Artinya semakin banyaknya regenerasi duta baca, bahwa semakin banyak orang yang peduli akan literasi, apalagi Kota Sukabumi ini, menyandang predikat sebagai kota literasi pringkat ke tiga Nasional,” bebernya.

Lanjut Andri, adanya duta baca ini, mampu menjadikan lierasi sebagai budaya, sehingga para duta baca ini bisa terus mensosialisakan langsung, apalagi perpustaakaan sudah ada disetiap kecamatan masing-masing.

“Kota Sukabumi bisa ada di peringkat ke tiga nasional dalam literasi, salah satunya kita mempunyai pusat perpustakaan daerah. Selain itu kita kerjasama dengan komunitas baca dan Taman Baca Masayarakat (TBM) yang dikelola Dinas Pendidikan. Tapi kita itu karena sama, mempunyai tujuan mencerdaskan generasi bangsa, akhirnya masyakat tersebut bisa meningkatkan literasi di Kota Sukabumi,” pungkasnya. (cr4/t)

Pos terkait