CIKOLE— Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi segera akan melakukan perbaikan dan peningkatan di 10 (sepuluh) titik ruas jalan.
Ke sepuluh ruas jalan tersebut diantaranya, jalan Merdeka I dan II, jalan Arief Rahman Hakim, kemudian jalan Limus Nunggal, dan jalan Parahita.
Kepala Bidang Binamarga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Sukabumi, Lutfi Alip mengungkapkan, jika rencana perbaikan di 10 ruas jalan tersebut, merupakan kegiatan yang menggunakan anggaran dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp22 miliar.
Tapi, saat ini tahap pelaksanaanya belum dikerjakan, karena baru masuk ke Program Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD).
“Betul, rencananya tahun ini akan ada perbaikan disepuluh ruas jalan di sebgaian wilayah Kota Sukabumi, dengan mengandalakan dana dari DAK yang berjumlah sekitar Rp22 miliar,”ujarnya yang didampingi juga oleh Fungsional Ahli Muda Teknik Jalan dan Jembatan pada DPUTR Kota Sukabumi Tuti Astuti, Rabu (13/4).
Selain jalan, sambung Lutfi, di tahun 2022 ini juga, ada pekerjaan penanganan pembangunan trotoar dan pedestrian tiga ruas jalan, Yakni, Jalan R. syamsudin SH, Jalan Surya kencana dan jalan Ahmadyani dengan anggaran bersumber dari Bantuan Keungan (Bankeu) Provinsi Jawa Barat kurang lebih Rp15 miliar.
Mengenai pekerjanya juga belum dilakukan, karena sama dengan perbaikan dan peningkatan jalan tadi harus masuk dulu ke SIPD.
“Tahun ini juga ada peningkatan dan perbaikan trotoar termasuk pedestrian untuk jalan Suryakencana, Syamsudin, dan Ahmad Yani.
Namun yang jelas semua pekerjaanya baik dari DAK dan Bankeu harus tuntas akhir tahun 2022 nanti,,”ujarnya.
Lutfi juga menambahkan, selain jalan dan trotoar, perbaikan infrastruktur lainya juga akan segera dilakukan.
Yaitu, menyambungkan jalan antara depan kantor Pemda Kota Sukabumi dengan Dago (Jalan Ir.H.Juanda).
Dimana kata Lutfi anggaranya bersmuber dari dana CSR Bank BJB.
“Jadi, selain perbaikan jalan dan trotoar. kita juga akan meyambungkan jalan antara depan Balai Kota Sukabumi ke arah Dago. Artinya, nanti disana jalanya tidak akan terputus,”ucapnya.
Sedangkan pekerjaan uyang bersumber dari APBD Kota Sukabumi, Lutfi mengatkan hanya untuk pemeliharaan saja. seperti tambal sulam jalan.(bam/*)
