DPRD Minta Dinas P dan K Siapkan Skenario New Normal

Lukmansyah
Anggota Komisi III DPRD Kota Sukabumi, Lukmansyah

CIKOLE– Anggota Komisi III DPRD Kota Sukabumi, Lukmansyah meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi untuk menyiapkan skenario- skenario bergulirnya wacana New Normal. Tentunya Dinas P dan K harus siap dengan kondisi new normal bagi lingkungan pendidikan di Kota Sukabumi dari berbagai tingkatan. ” Sekolah di Kota Sukabumi harus siap dengan new normal. Harus mulai membuat skenario jika saja new normal dilaksanakan,” ujar Lukmansyah kepada Radar Sukabumi, Rabu (27/5).

Selaku anggota Komisi III yang membidangi pendidikan kata Lukmansyah sangat menerima adanya wacana new normal dengan sasaran semua sektor diantaranya sektor pendidikan yang memang lebih awal terkena dampak adanya pandemi Covid-19 ini.

Bacaan Lainnya

Dijelaskan Kang Lukman, dirinya sangat berharap sekolah- sekolah mulai siap dengan kondisi kehidupan dengan pola baru. Diantaranya, jumlah siswa perkelas harus dibatasi dengan maksimal 20 siswa perkelas. Lalu, kegiatan belajar mengajar harus mulai beradaptasi dengan kebiasaan baru diantaranya hari efektif belajar bisa di kurangi. ” Dikurangi yang biasanya 5-6 hari per pekan bisa menjadi 4 hari efektif,” katanya.

Lanjut itu, kata Lukman jam tatap muka yang biasanya 24 Jam perpekan dirubah sesuai kondisi saat ini. Serta jam istirahat siswa pun untuk dirubah, agar diatur berdasarkan jenjang kelas agar protokol kesehatan bisa berjalan maksimal dan siswa tetap belajar dengan menyenangkan. ” Terlebih bagi siswa-siswa di level PAUD sampai SMA, jika sudah mulai mengerti dan kesadaran terkait kesehatan sudah mulai menjadi gaya hidup sehari-hari,” katanya.

Kang Lukman yang juga merupakan praktisi pendidikan sangat khawatir, jika sektor Pendidikan mulai diaktifkan kembali, dan sekolah belum mengadakan perubahaan menuju new normal. ” Kejadian di Luar Negeri dimana banyak siswa terpapar covid-19 pasca sekolah diaktifkan kembali. Kejadian di tempat lain, harus menjadi pelajaran berharga bagi kita semuam” pungkasnya. (bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *