CIKOLE, RADARSUKABUMI.com – Pemerintah Kota Sukabumi mendapat tambahan kuota program transmigrasi dari pemerintah pusat. Dari awalnya dua Kepala Keluarga (KK), menjadi empat KK yang bakal berangkat ke Kabupaten Gorontalo Utara dalam tahun ini.
Kepada Radar Sukabumi, Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Sukabumi, Iyan Damayanti mengungkapkan, sebelumnya Kota Sukabumi mendapat kuota tambahan dua KK untuk mengikuti program transmigrasi ke Kabupaten Gorontalo Utara. “Ya, awalnya kami (Disnakertrans, red) hanya mendapat kuota dua KK saja, saat ini ada tambahan kuota dari pemerintah pusat sebanyak dua KK,” ungkapnya kepada Radar Sukabumi, kemarin (8/8).
Saat ini, lanjut Iyan, setelah sebelumnya dua KK asal Kelurahan Cikole dan Subangjaya siap berangkat, pihanya kembali membuka seleksi calon transmigran untuk diberangkatkan pada November. “Ada delapan KK yang mengikuti proses seleksi program transmigran ini, nantinya menghasilkan dua KK yang akan berangkat bernama dua KK sebelumnya yang sudah siap,” sebutnya.
Nantinya, dilokasi transmigrasi tersebut, setiap KK mendapatkan tanah seluas dua hektar. Selain itu, untuk kebutuhan pangan bakal dibantu pemerintah selama satu tahun. “Kami sudah berkunjung kesana, lokasinya cukup baik. Nanti, para transmigran dari Kota Sukabumi bakal bercocok tanam disana, untuk kebutuhan pangan selama setahun dibantu pemerintah,” terangnya.
Berkaca dari para transmigram yang sebelumnya di berangkatkan, lanjut Iyan, sudah cukup banyak yang berhasil di daerah barunya tersebut. Karena memang, pemerintah pun terus memantau perkembangan para transmigran. “Sudah cukup banyak yang berhasil, bahkan tidak sedikit yang kehidupannya lebih baik,” pungkasnya.
(upi/d)
