CIKOLE – Dinas Kesehatan Kota Sukabumi di kunjungi Tim Jabar Quick Response. Selasa (23/8). Kedatangan Tim JQR ini di sambut Kepala Dinas Kesehatan dr. Rita Fitrianingsih beserta jajarannya di Aula Dinas Kesehatan Kota Sukabumi Jalan Siliwangi Kecamatan Cikole.
Tim Jabar Quick Response, Wina Herwiane mengatakan, kedatangan ke Kota Sukabumi khususnya ke Dinas Kesehatan Kota Sukabumi untuk mensosialisasikan dan pengenalan beberapa program kemanusiaan.
Di mana, ada sembilan kanal aduan di Jabar Quick Respon yang bisa di akses masyarakat Jawa Barat, diantaranya Kesehatan, Disabilitas, Pendidikan, Jembatan Darurat, Rumah Darurat Roboh, Rumah Ibadah, Kebencanaan, Sekolah darurat roboh, dan yatim piatu.
“Bidang kesehatan menjadi laporan tertinggi warga jabar, itu sebabnya kami mengajak Dinas Kesehatan Kota untuk berkolaborasi,” kata Wina.
Sementara itu Dinas Kesehatan Kota sukabumi yang diwakili Kepala Bidang Bidang Pelayanan Kesehatan, dr. Lulis Delawati menyambut baik kedatangan tim Relawan Jabar Quick Response.
Menurut dia, kedatangan tim JQR ini menjadi dorongan semangat untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik baik masyarakat, khususnya di Kota Sukabumi.
“Kami mengapresiasi sekali kedatangan Tim JQR dan membahas berbagai hal. Dan kami juga membahas langkah-langkah kedepan untuk mencari solusi bersama hususnya di bidang kesehatan,” ujar Lulis pada Radar Sukabumi.
Ia menambahkan, bahwa saat ini Dinas Kesehatan Kota Sukabumi sudah sesuai dengan keinginan pak Gubernur melalui tiga program yaitu Home Care, Home Visit Dan PSC 119 (Public Safety Center).
Melalui program Home care dan PSC 119 Sigap Kota Sukabumi dimana program ini berada dibawah unit pelaksana teknis penunjang (UPT penunjang) dan melayani home care terencana maupun tidak terencana, dengan satu perawat untuk saru kelurahan.
“Selain tiga program itu, kami juga memiliki Rumah Sakit Al Mulk yang mana sebagai rumah sakit tipe D. Dan masyarakat Kota Sukabumi yang tidak mampu dan tidak memiliki BPJS bisa datang berobat dengan hanya membawa KTP, dan langsung akan di layani oleh petugas,” sambungnya.
Lulis juga menambahkan jika peran Relawan sangatlah membantu dan ia pun berharap kedepan tenaga kesehatan dan relawan dapat terus bersinergi untuk membantu masyarakat, hususnya di Kota Sukabumi. (cr3/t)
