LEMBURSITU — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, bersama Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) kembali menyusuri sungai Sungai Cipelang, Simpang Mulut RW2, Kelurahan Cipanengah, Kecamatan Lembursitu.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Imran Wardhani menjelaskan, aksi bersih sampah dengan menyusuri aliran Sungai Cipelang ini sebagai bentuk launching Aksi Sukabumi Bersih dan upaya mitigasi pencegahan bencana banjir dan longsor.
“Dalam kegiatan ini, diikuti sebnayak 67 komunitas, lembaga, dan relawan kemanusiaan yang tergabung dalam FPRB. Kami bertekad mengamankan, menyelamatkan serta membebaskan Kota Sukabumi dari sampah,” jelas Imran kepada Radar Sukabumi, Minggu (19/6).
Tak hanya itu, lanjut Imran, selain komunitas kemanusiaan juga terdapat sebanyak sebanyak 132 orang dari berbagai unsur diantaranya, TNI, Polri, PSDA Provinsi, SKPD, lembaga dan unsur lainnya.
“Antusias masyarakat juga cukup tinggi dengan adnaya kegiatan ini. Bahkan, dari dua wilayah Kota dan Kabupaten Sukabumi ikut membantu, karena ini daerah perbatasan. Kedepannya mereka lah yang akan menjaga aliran Sungai ini,” ucapnya.
Menurutnya, BPBD dan FPRB berkomitmen akan melaksanakan kegiatan ini secara berkala untuk menangani titik krusial guna mencegah banjir di Kota Sukabumi.
Sungai Cipelang ini, membelah wilayah pemukiman Kota Sukabumi. Diantaranya yakni Kecamatan Gunungpuyuh, Lembursitu, dan Kecamatan Warudoyong. Sementara sungai yang lain hanya perbatasan.
“Kami akan memetakan aliran sungai mana saja yang masuk ke Sungai Cipelang dan dari mana saja banyak sampah yang menyumbang ke aliran sungai,” imbuhnya.
Pihaknya, berupaya membangun kepercayaan masyarakat serta meningkatkan kesaran khususnya tidak membuang sampah pada sungai karena dapat mengakibatkan bencana banjir.
“Kami berharap, dengan berbagai upaya yang dilakukan dapat membuahkan hasil signifikan dan masyarakat bisa bersama melakukan mitigasi bencana,” pungkasnya. (bam/radar sukabumi)
