Bidan Kota Sukabumi Aman Dari Covid-19

Ketua IBI Kota Sukabumi, Tatin Romlah

CIKOLE- Sedikitnya ada sebelas tenaga kesehatan di Kota Sukabumi terpapar Covid-19. Namun rupanya, dari total garda terdepan penanganan kerona itu tidak ada satupun tenaga kesehatan yang berprofesi sebagai bidan.

Hal itu, seakan menjadi kado yang baik bagi Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kota Sukabumi. Kepada Radar Sukabumi, Ketua IBI Kota Sukabumi, Tatin Romlah mengaku bersyukur, tidak ada satu pun bidan yang terpapar korona selama penanganan.

Bacaan Lainnya

“Alhamdulillah, hingga saat ini tidak ada bidan yang terpapar Covid-19, hal ini kami syukuri atas karunia dan pertolongan Allah,” jelasnya saat dihubungi Radar Sukabumi, Rabu (24/6).

Selain itu, lanjutnya, kunci setiap melakuakan pelayanan yakni dengan saling mengingatkan. Terutama kaitan dengan Alat Pelindung Diri dan standar pelayanan lainnya.

“Selama pendemi Covid-19, kita ada panduan terutama untuk mengantisipasi berbagai hal. Selai itu kami juga melakukan screening dlu kepada setiap calon pasien,” ujarnya.

Selama pendemi praktek bidan mendiri tetep berjalan, karena pelayanan kebidanan tetap harus dilakukan. Namun begitu, selama pelayanan protokol dijalankan amat maksimal.

“Anggota IBI Kota Sukabumi sekitar 300 bidan, 50 bidan diantaranya itu melakukan prektek mandiri.

Selama pendemi Covid-19 tetap melayani, namun dengan tetap memperhatikan protokol-protokol yang telah ditentukan,” pungkasnya. (upi/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *