SUKABUMI — Menjamurnya pengaduan ular masuk ke pemukiman warga, membuat petugas pemadam kebakaran (Damkar) Kota Sukabumi, turun tangan untuk melakukan evakuasi. Alhasil, selama terhitung Januari hingga Mei sudah ada 15 ekor ular yang berhasil diamankan.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Dinas Satpol PP dan Damkar Kota Sukabumi, Sudrajat mengatakan, 15 ekor ular ini terdiri dari berbagai jenis yakni, sembilan ular jenis Sanca, empat Cobra, satu jenis Weling, dan satu ular jenis Oligodon.
“Alhamdulillah semuanya berhasil dievakuasi ke tempat yang lebih aman,” kata Sudrajat kepada Radar Sukabumi, Jumat (7/5).
Jika melihat dari data yang ada, lanjut Sudrajat, mayoritas jenis ular yang diamankan ini merupakan jenis ular sanca yang jumlahnya mencapai sembilan ekor.
“Selain itu, ada juga ular berbisa dapat mematikan yakni, Cobra yang kini sudah berhasil diamankan ke tempat yang jauh dari pemukiman,” paparnya.
Menurutnya, semua jenis ular bisa berbahaya apabila menggigit atau melilit orang bisa berdampak fatal. “Karena itu, kalau ada laporan dari masyarakat petugas pasti langsung ke lokasi untuk evakuasi,” imbuhnya.
Sudrajat menambahkan, kendati banyak ular yang masuk ke pemukiman warga namun, sejauh ini tidak ada korban akibat gigitan ular. “Karena itu, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan ketika kami menerima laporan dari warga, petugas langsung terjun melakukan evakuasi,” pungkasnya. (bam/t)
