Risihnya Mendegkur Saat Tidur

Oleh
Gema Kriesma, AMKep,, Petugas Promosi Kesehatan UPTD Puskesmas Limbangan

Tidur adalah salah satu aktifitas yang penting untuk kesehatan. Menurut penelitian kurang memiliki waktu tidur yang berkualitas dapat mempengaruhi kesehatan, suasana hati, berat badan, dan bahkan kehidupan seks. Tidur yang cukup dapat membantu mengontrol nafsu makan dan berat badan. Tidur juga membantu mencegah terjadinya penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit jantung.

Bacaan Lainnya

Salah satu penyebab terganggunya waktu tidur dan rendahnya kualitas tidur adalah kondisi tubuh dan pikiran yang stress. Lebih dari 35% orang dewasa memiliki waktu tidur kurang dari 7 jam ketika malam. Orang yang tidak memiliki waktu tidur yang berkualitas memilikir esiko untuk masalah kesehatan seperti kanker dana kanmengalami penurunan kualitas hidup.

Mendengkur merupakan kebiasaan yang hamper dilakukan oleh semua orang ketika sedang tidur. Mendengkur terjadi saat udara mengalir melalui tenggorokan pada waktu bernafas dalam tidur. Hal ini menyebakan jaringan pada tenggorokan menjadi rileks dan bergetars ehingga timbullah suara mendengkur.Mendengkur dapat menganggu tidur diri sendiri dan keluarga. Mendengkur dapat menjadi tanda kondisi kesehatan yang terganggu, seperti: Saluran udara tersumbat, mengalami kegemukan, memiliki masalah dengan struktur mulut, hidung, atau tenggorokan, mengalami kurang tidur.

Pada beberapa kasus, mendengkur disebabkan karena tidur terlentang atau mengkonsumsi alkohol sebelum tidur atau mendekati jadwal tidur. Kebiasaan mendengkur dapat menyebabkan terjadinya gangguan, seperti: mengantuk pada siang hari, mengalami prustasi atau marah, kesulitan berkonsentrasi, meningkatkan resiko tekanan darah tinggi, gangguan jantung dan strok, meningkatkan resiko kecelakaan kendara akibat kurang tidur.

Bagaimana cara mengatasi mendengkur?

Dalam beberapa kasus yang berat, diperlukan untuk mendapatkan terapi pengobatan dari dokter. Berikut adalah beberapa solusi yang dapat digunakan untuk mengatasi mendengkur dan berbagai penyebab, yaitu: menurunkan berat badan jika mengalami kegemukan, berat badan yang normal dapat mengurangi jumlah jaringan di tenggorokan yang bisa menyebabkan mendengkur. Berat badan normal dapat dilakukan dengan cara mengurangi asupan kalori, mengkonsumsi makanan yang lebih sehat, dan berolah raga teratur setiap hari.

Tidur dengan posisi memiringkan badan, tidur terlentang terkadang menyebabkan lidah bergerak kebagian belakang tenggorokan sehingga menghalangi sebagian aliran udara yang melalui tenggorokan. Tidur dengan posisi miring dapat memudahkan aliran udara. Meletakkan kepala lebih tinggi ketika tidur. Menempatkan kepala lebih tinggi dapat membantu mengurangi dengkuran dengan menjaga saluranu dara tetap terbuka
Mengobati alergi yang kronis

Alergi dapat mengurangi aliran udara melalui hidung sehingga memaksa seseorang untuk bernafas melalui mulut. Kondisi ini yang menyebabkan kemungkinan seseorang mendengkur. Berkonsultasilah dengan dokter untuk mendapatkan terapi pengobatan yang tepat. Membatasi atau menghindari konsumsi alkohol sebelum tidur. Alcohol dapat mengendurkan otot-otot tenggorokan sehingga menyebabkan mendengkur. Coba untuk tidak mengkonsumsi alkohol minimal 2 jam sebelum tidur. Hindari mengonsumsi obat sedatife sebelum tidur
Menghentikan penggunaan obat penenang sebelum tidur dapat mengurangi mendengkur.

Berhenti merokok

Merokok adalah kebiasaan yang tidak sehat dan bisa memperburuk dengkuran. Berkonsultasilah dengan dokter untuk mendapatkan terapi untuk menghentikan kecanduan terhadap rokok. Jadikan kualitas tidur anda menjadi baik dan berkualitas, karena dengan tidur kondisi fisik tubuh anda menjadi refresh kembali, tubuh pun membutuhkan istirahat untuk mengembalikan kebugarannya. (*).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *