Perhatikan Asupan Nutrisi di Tengah Covid-19

Lilis Lisnaeni, AMG Staf Fungsional Gizi RSI. Assyifa

Bismillahirrahmaanirrahim, Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Virus Corona telah menginfeksi ratusan ribu orang di seluruh dunia, tidak terkecuali Indonesia. Seperti yang diketahui, virus corona covid 19 menyerang tubuh manusia yang memiliki daya imun rendah. Pentingnya asupan gizi di musim pandemi Covid-19 ini merupakan hal yang sangat penting untuk menunjang daya tahan tubuh.

Bacaan Lainnya

Gejala infeksi virus corona bisa berbeda, tergantung daya tahan tubuh. Menjaga pola makan sehat bergizi dan seimbang adalah bagian penting untuk mendukung sistem daya tahan tubuh.

Mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang dan aman dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan menurunkan risiko penyakit kronis dan penyakit infeksi.

Zat gizi mempengaruhi sistem imun atau kekebalan tubuh melalui mekanisme pengaturan ekspresi dan produksi sitokin yang berperang penting dalam merespon terjadinya infeksi.

Zat gizi yang berperan besar tersebut adalah protein hewani, vitamin dan mineral. Sebagian besar vitamin dan seluruh mineral tidak dapat dibuat atau disintesis didalam tubuh, sehingga harus diperoleh dari makanan,

Untuk memenuhi kebutuhan zat gizi ini diperlukan konsumsi makanan yang seimbang dan beranekaragam.

Oleh karenanya kita disarankan untuk melakukan pola hidup sehat dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung komposisi lengkap untuk memenuhi asupan nutrisi.

Salah satunya adalah dengan menerapkan pedoman “Piring Makanku” sesuai yang dicanangkan oleh Kementrian Kesehatan.

Dalam pedoman tersebut, kita disarankan untuk makan tidak sekedar kenyang, tetapi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan menjaga kesehatan tubuh.

Hal pertama yang harus difahami oleh masyarakat agar bisa tetap menjaga daya tahan tubuh di tengah pandemi Covid-19 ini adalah bahwa sehat itu berawal dari Piring Makanku.

Jadi kita adalah apa yang kita makan (you are what you eat). Istilah ini sudah cukup banyak didengar masyarakat.

Namun makna dari istilah ini perlu diresapi dan diinternalisasi oleh setiap individu bahwa zat-zat yang terkandung di dalam makanan dan minuman yang kita konsumsi membawa pengaruh terhadap sistem tubuh.

Jadi, asupan nutrisi ditengah wabah Covid-19 ini sebaiknya disarankan mengacu kepada pedoman Piring Makanku, karena disitu sudah lengkap mengandung komposisi yang memenuhi asupan nutrisi.

Panduan “Isi piringku” terdiri dari asupan karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral seimbang. Hal ini dikarenakan tidak ada satupun jenis makanan yang mengandung semua jenis zat gizi yang dibutuhkan tubuh. Untuk itu konsumsi pangan yang beragam.

Dalam satu porsi sajian, sayuran dan buah memiliki porsi paling banyak, yakni separuh bagian piring setiap makan (satu kali sajian).

Sementara itu, separuh bagian piring lainnya dapat diisi dengan makanan pokok sebagai sumber karbohidrat dan lauk pauk yang banyak mengandung protein.

Selain porsi sajian makanan yang lengkap gizi, dalam pedoman isi piringku juga dianjurkan untuk, Cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, aktifitas fisik yang teratur dan minum air delapan gelas sehari.

Adapun Hal hal yang perlu diperhatikan dalam menyiapkan isi piringku adalah, konsumsi sayur dan buah lebih banyak karena banyak mengandung vitamin dan mineral.

Jadikan ikan sebagai sumber protein utama karena kandungan omege 3 nya lebih tinggi dibanding sumber protein hewani seperti daging sapi dan ayam, juga mengandung asam lemak tak jenuh lainnya (yodium, selenium, zat besi, flourida, zink, taurin). Batasi konsumsi gula, garam, dan lemak

Gula merupakan salah satu sumber energi yang dibutuhkan manusia. Namun, jika berlebihan, gula dapat menyebabkan obesitas dan memicu diabetes tipe 2. Konsumsi gula yang dianjurkan 50 gr (4 sendok makan).

Tidak hanya itu, garam mengandung natrium dan sodium. Konsumsi garam dalam jumlah berlebih dapat menyebabkan hipertensi hingga stroke. Konsumsi garam yang dianjurkan tidak melebihi 2000 mg natrium/sodium atau 5 gr (1 sendok teh).

Lemak sebagai cadangan energi, Tetapi jika lemak berlebih dapat meningkatkan resiko penyakit jantung hingga kanker. Konsumsi lemak yang dianjurkan hanya 67 gr (5 sendok makan minyak).

Demikian panduan asupan nutrisi ditengah wabah Covid 19 sesuai pedoman “Piring Makanku” yang bisa kita laksanakan sebagai salah satu ikhtiar sehat kita agar daya tahan tubuh kita tetap kuat.

Selain itu juga, dengan menerapkan pola makan yang sehat insyaAllah kita bisa terhindar dari berbagai penyakit infeksi maupun penyakit kronis. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *