SCG Borong Penghargaan dari Pemprov Jabar

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyerahkan piagam penghargaan kepada PT SCG soal peran perusahaan dalam mendukung penanggulangan COVID-19.

SUKABUMI– PT SCG melalui anak perusahaannya PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi, berhasil memperoleh penghargaan CSR Sustainability Award dari pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam CSR Award yang diselenggarakan oleh BAPPEDA Provinsi Jawa Barat.

Penghargaan ini diserahkan secara langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada acara forum CSR pada beberapa waktu lalu di Ballroom Hotel Pullman Grand Central Bandung.

Bacaan Lainnya

Penghargaan ini diberikan atas kontribusi SCG dalam mendukung program pemerintah untuk pembangunan masyarakat yang berkelanjutan melalui program-program CSR pada 2021.

Perusahaan tersebut, juga menerima penghargaan dari pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi yang diberikan secara langsung Bupati Sukabumi atas peran perusahaan dalam mendukung penanggulangan Covid-19.

Presiden Direktur PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi Somchai Dumrongsil mengatakan, penghargaan yang diberikan oleh pemerintah Provinsi Jawa Barat maupun pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi merupakan sebuah prestasi sekaligus motivasi bagi perusahaan untuk dapat terus tumbuh bersama masyarakat dan menciptakan keberlanjutan dan bukan hanya bagi perusahaan tapi juga masyarakat melalui beragam program pemberdayaan.

“Penghargaan ini tidak mungkin kami peroleh tanpa kolaborasi yang baik dan dukungan penuh dari masyarakat maupun pemerintah tingkat daerah dan desa,” kata Somchai kepada Radar Sukabumi melalui keterangan realesnya, Senin (27/12).

PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi, juga memperoleh penghargaan dari pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi atas perannya dalam mendukung penanggulangan Covid-19 melalui program SCG Peduli Bersama dan gerakan 100 persen ODF melalui pembangunan toilet di Kabupaten Sukabumi.

Penghargaan diberikan oleh Marwan Hamami selaku Bupati Sukabumi pada peringatan Hari Ibu pada Rabu (22/12), di Hotel Pangrango Kabupaten Sukabumi.

“Kontribusi PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi ini, akan terus dilanjutkan dengan ditandatanganinya MoU mengenai program pemberdayaan masyarakat tahun 2022 yang mengedepankan prinsip pembangunan berkelanjutan melalui bidang ekonomi produktif, kesehatan, pendidikan, infrastruktur, keagamaan, serta budaya,” ujar Somchai.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, saat ini pemerintah Provinsi Jawa Barat telah memberikan penghargaan kepada perusahaan-perusahaan yang komitmennya luar biasa dalam memajukan Jawa Barat melalui CSR. “Pada kegiatan ini, kami juga mendorong agar perusahaan dapat menjalankan program CSR yang tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” jelasnya.

Hal ini, sejalan dengan berbagai program CSR yang dilakukan oleh PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi pada tahun 2021 . Dalam penyusunan Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat dilakukan dengan melibatkan masyarakat dan pemerintah desa melalui Musrembangdes.

Sehingga program yang dibuat sesuai dengan kebutuhan masyarakat di lima desa di sekitar perusahaan serta turut mendukung pemerintah dalam mencapai tujuan jangka pendek dan panjang. Kolaborasi juga dilakukan dengan dinas terkait dalam hal monitoring dan pembinaan.

Dalam Forum CSR Jabar 2021, Dr. Ir. Setiawan Wangsaatmaja, selaku Sekretaris Daerah Jawa Barat mengatakan, bahwa kolaborasi pendanaan dalam pembangunan merupakan hal yang sangat penting dalam mencapai tujuan pembangunan.

“Sebanyak 71 program CSR dijalankan oleh PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi pada tahun 2021 dengan prinsip berkelanjutan.

Salah satu diantaranya menargetkan generasi milenial yang tinggal di sekitar wilayah pabrik semen SCG beroperasi seperti, Kelompok Lumbung berkah yang berhasil melibatkan para pemuda di Desa Sukamaju, Kecamatan Nyalindung untuk mendapatkan penghasilan melalui budidaya lele serta Kelompok Tani Hutan Jamur Milenial Harapan Maju dalam budidaya jamur,” katanya.

Ketua KTH Jamur Kayu Harapan Maju Desa Wangunreja, Kecamatan Nyalindung, Hamdani mengatakan, dirinya menilai, program yang digagas oleh SCG dan pemerintah terkait telah membawa perubahan besar bagi saya dan para pemuda di Desa Wangunreja.

“Saya dapat mewujudkan mimpi dan mengembangkan passion dalam bertani hingga dapat membuka lapangan pekerjaan bagi pemuda-pemuda di sini,” bebernya.

Kepala Desa Sukamaju, Kecamatan Nyalindung, Aas Suganda menjelaskan, melalui program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat yang digagas oleh SCG dan berkolaborasi dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sukabumi dapat meminimalisir angka pengangguran.

“Iya, khususnya di wilayah desa kami, karena dengan adanya budidaya ikan lele dapat menjadi penghasilan tambahan bagi pemuda di desa kami,” pungkasnya. (Den/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *