CIKAKAK – Seorang warga berinisal R (40) warga Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi tewas dirumah sakit setelah sebelumnya diamuk massa di Kampung Cicariang, Desa Ridogalih. Korban R, diamuk massa setelah sebelumnya dicurigai warga sebagai terduga pelaku aksi pencurian atau maling di wilayah Desa Ridogalih, kecamatan Cikakak.
Ruang Kamar Jenazah RSUD Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi mendadak riuh oleh suara tangisan istri dan anak R (40).
Salah seorang anak korban meminta pihak rumah sakit dan kepolisian menyerahkan jasad ayahnya. Kepala Desa Sukamaju, Empang Sopandi terlihat menenangkan keduanya.
“Eneng tenang, si bapak mau diperiksa dulu sok eneng tenang dulu ya si bapak mau diperiksa dulu,” kata Empang menenangkan putri korban seraya membawa keluar dari ruangan kamar jenazah, Jumat (28/4/2023).
Belum berhenti di situ, tiba-tiba datang perempuan lain yang juga menangis histeris. Empang menyebut perempuan itu sebagai istri R.
“Embung, ulah dibawa-ulah dibawa, bapak ulah dibawa (Enggak, jangan dibawa, jangan dibawa bapak jangan dibawa),” teriak perempuan itu histeris.
Kepala Desa Sukamaju, Empang Sopiandi menambahkan mengaku prihatin atas adanya peristiwa tersebut, hal itu menurutnya bisa menjadi pelajaran bagi masyarakat agar tidak terulang di kemudian hari.
Terlebih, kata Empang, tuduhan informasi sementara adanya kasus pencurian motor yang dilakukan korban belum terbukti benar adanya.
“Kejadiannya memang saya gak tau persis, kejadian, kecurigaan kapan terjadinya. Saya sangat prihatin sekali sebagai kades walaupun dia status warga domisilinya masih desa Ridogalih,” timpalnya.
“Ini pelajaran yang sangat berharga bagaimana persoalan ini supaya tidak terulang kembali dan saya menyerahkan sepenuhnya proses ini kepada pihak kepolisian agar lebih mendalami secara tegas, bijaksana, karena bagaimanapun hal ini secara hukum dibahayakan,” ucapnya.
Dilokasi berbeda, Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede melalui kasat reskrim AKP Dian Pornomo saat diwawancara awak media diruangannya mengungkapkan pihaknya sejauh ini masih fokus melakukan penyelidikan atas adanya peristiwa tersebut.
Saat ini satuan reserse dan kriminal polres Sukabumi juga masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi saksi.
“Sejauh ini kita masih melakukan penyelidikan, ada beberapa orang saksi lakukan pemeriksaan tidak menutup kemungkinan 7 orang menjadi pelaku tersangka, kita sedang pokus melakukan penyelidikan,” terangnya.
“Yang jelas tadi malam kita mendapat laporan ada nya korban tergeletak dijalan kecamatan Cikakak, kita datang kesana mengecek, emang betul ada seorang pria yang kondisinya terluka kemudian kita bawa ke RSUD Polri dan tadi pagi pukul 01.42 WIb korban meninggal dunia, atas tuduhan itu kita masih melakukan penyelidikan dulu,” tandasnya. (ndi).