SUKABUMI — Bupati Sukabumi Marwan Hamami, mengklaim bahwa obat dan oksigen di Kabupaten Sukabumi masih tersedia, di masa PPKM Level 3 meskipun ke dua hal tersebut dinilai tidak terlalu banyak jumlahnya.
Hal demikian disampaikan Marwan Hamami saat mengikuti rapat koordinasi Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi daerah Jawa Barat yang dilaksanakan secara virtual di Gedung Negara Pendopo Sukabumi, Jalan Raya Ahmad Yani, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. “Kita bersyukur obat masih tersedia dan oksigen tidak sampai hilang, khususnya di rumah sakit. Tabung oksigen dari pemerintah Provinsi Jawa Barat,” kata Marwan.
Pihaknya menambahkan, obat-obatan dan oksigen tersebut telah diprioritaskan untuk didistribusikan ke setiap Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang tersebar di Kabupaten Sukabumi. Termasuk bantuan obat dari Kodim. “Iya, Puskesmas itu merupakan garda terdepan dalam hal pelayanan kesahatan terhadap masyarakat. Apalagi dimasa pandemi Covid-19 ini, sarana dan prasarananya harus memadai,” tandasnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menjelaskan dalam arahnya melalui virtual. Bahwa, pelaksanaan PPKM secara umum telah berhasil. Meskipun penyebaran dan merebaknya wabah Covid-19 belum terkendali sepenuhnya. “Bahkan kita merupakan provinsi yang level 3 nya paling banyak,” jelasnya.
