2019 Wujudkan Kawasan Bio Farmaka

Camat Bantar Gadung, Munawwar foto bersama stafnya di depan salah satu jenis tanaman yang siap dikembangkan menjadi Biofarmaka.

Berdasarkan RPJMD 2019-2021, Pemerintah Kecamatan Bantar Gadung merencanakan pengembangan dan budidaya sejumlah tanaman obat dan rempah-rempah, Bio Farmaka

Laporan Didiet Rahma Aditya

Bacaan Lainnya

Camat Bantar Gadung, Munawar menyampaikan bahwa ada sejumlah rencana di tahun 2019 yang dirancang. Program tersebut terkait mengembangkan komoditi pertanian dan perekonomian masyarakat.

” Kita merencanakan terwujudnya tanaman untuk pengembangan Bio Farmaka, ” kata Munawar kepada Radar Sukabumi saat diwawancara. Ia menambahkan tiga desa di Kecamatan Bantar Gadung, yakni Bojong Galing, Buana Jaya, dan Bantar Gadung.

“Sekitar 10 persen lahan di tiga desa itu akan dimanfaatkan untuk pengembangan Bio Farmaka,” katanya yang juga menyampaikan tiga desa tersebut juga merupakan wilayah perkebunan Pajale atau padi, jagung, dan kedelai.

Sekadar diketahui tanaman Bio Farmaka ada tanaman yang bermanfaat untuk obat-obatan dan rempah-rempah.
Tanaman Bio Farmaka yang siap dibudidayakan dan dikembangkan antara lain, ada kunyit, cengkeh, pala, sebagian lahan untuk jahe, koneng putih, dan lain sebagainya.

“Masyarakat sebagai kelompok tani yang membantu dalam membudidayakan dan mengembangkan tanaman Bio Farmaka ini. Sehingga, aktifitas tersebut kelak dapat mendatangkan hasil yang sejatinya ke depan meningkatkan taraf hidup perekonomian masyarakat,”katanya optimis.

Rencana mewujudkan Kawasan Bio Farmaka ini diharapkan bisa membantu perekonomian masyarakat, sehingga bisa meningkat. Adapun hasil pemasaran dari tanaman Bio Farmaka tersebut nantinya bisa dikumpulkan dan dikerjasamakan dalam Bumdes yang rencananya dipusatkan di kantor Kecamatan Bantar Gadung. (*)

Berpotensi Perkebunan Karet, Tanaman Obat dan Rempah-rempah

Camat Bantar Gadung, Munawar menerangkan Kecamatan Bantar Gadung memiliki tujuh desa antara lain, Bantar Gadung, Bojong Galing, Buana Jaya, Limus Nunggal, Bangun Jaya, dan Boyong Sari. Secara garis besar potensi Kecamatan Bantar Gadung adalah wilayah perkebunan karet.

Tanaman Bio Famaka, yakni tanaman obat-obatan dan rempah-rempah, seperti koneng, laja, pala, kunyit, dan lain sebagainya juga siap dibudidayakan di Kecamatan Bantar Gadung.Sehingga, potensi yang ada di Kecamatan Bantar Gadung terus berkembang menuju masyarakat yang dapat mandiri dan meningkat taraf hidupnya. (dit)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *