SUKABUMI — Wartawan dilarang mengambil gambar aktivitas Kapolda Jabar Irjen Ahmad Dofiri yang menghadiri acara vaksinasi warga di Pondok Pesantren Assalam, Kabupaten Sukabumi. Pelarangan oleh polisi berseragam di lokasi kegiatan tersebut disesalkan awak media.
Awalnya, sejumlah wartawan leluasa mengambil gambar sewaktu kedatangan Dofiri ke tempat kegiatan vaksinasi, Rabu (18/8/2021). Namun, saat di area vaksin, beberapa polisi langsung melarang wartawan mengambil gambar. Bahkan, para wartawan yang hadir di tempat tersebut dihalang-halangi polisi.
BACA JUGA : HUT RI ke 76, Ridwan Kamil: Perang Melawan COVID-19 Belum Berakhir
“Saya awalnya tidak ada informasi akan ada pembatasan pengambilan gambar. Ketika kami melihat Kapolda keluar dari ruangan, spontanitas ambil gambar. Tiba-tiba ada satu anggota yang mendorong dari belakang dengan keras dan itu disaksikan teman-teman yang lain,” kata Rizki Gustana, jurnalis televisi seperti dikutif dari detik.com
Dia menjelaskan kedatangannya bersama jurnalis lain ke acara vaksinasi warga itu diundang Humas Polres Sukabumi. “Kalau memang protap Humas Polda, harusnya memberitahu ke kami di lapangan. Artinya gambar saat kapolda keliling di lokasi soal gambar akan satu pintu, dari Polres. Kalau itu diketahui dari awal, kami akan mengerti, Nah ini sama sekali tidak ada, jadi kami ambil gambar saja sesuai kebutuhan masing-masing media,” tutur Rizki.